WASHINGTON - Keributan antartentara ternyata tak hanya terjadi di Indonesia. Di Amerika Serikat yang disebut sebagai kampiun demokrasi, keributan antartentara juga terjadi.
Di Washington DC, akhir pekan lalu seorang anggota marinir bernama Michael Poth ditangkap polisi. Poth menjadi buruan penegak hukum setelah membacok dan menewaskan rekannya sesama marinir. Penyebabnya, karena saling ledek.
Sebagaimanan dilaporkan ABC News Minggu (22/4) sore waktu setempat, Poth yang kini berusia 20 tahun menusuk Philip Bushong di bagian perut dengan pisau saku. Kejadian penusukan ini terjadi Sabtu (21/4) dini hari di depan sebuah toko alat olahraga, tepat berseberangan dengan barak US Marine Corps di tenggara Washington. Hanya sekali tusuk, Bushong terkapar dan pihak rumah sakit tak mampu lagi menyelamatkan nyawanya.
Menurut saksi, Poth menusuk Bushong beberapa saat setelah keduanya terlibat cekcok. Keduanya bertengkar setelah Poth menyebut Bushong sebagai homeseksual. Poth dilaporkan sempat kabur setelah melakukan penusukan, hingga akhirnya ditangkap oleh beberapa petugas penjaga barak yang melakukan pengejaran.
Seorang detektif dari Kepolisian Metro Washington, Letnan Robert Alder mengatakan bahwa polisi tidak menemukan indikasi kedua marinir tersebut sudah saling kenal sebelumnya. “Kejadian ini awalnya hanya bermula dari saling ledek dan berakhir dengan penusukan fatal,” kata Alder.
Oleh polisi, Poth dituduh melakukan pembunuhan tidak berencana. Rencananya dia akan menjalani sidang pertama atas kasus yang menjeratnya hari Senin (24/4) pagi waktu setempat.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tabrakan Kereta di Belanda, 60 Penumpang Terluka
Redaktur : Tim Redaksi