GRESIK - Hasil positif yang diraih Persegres mendekati berakhirnya putaran pertama kompetisi Indonesia Super League (ISL) berimbas positif pula pada empat legiun asingnya. Manajemen menilai keberhasilan Persegres menempati posisi sembilan dari 18 klub peserta ISL, tidak lepas dari kontribusi para pemain asing tersebut.
Karena itu, manajemen memastikan bahwa mereka aman dari evaluasi menjelang jeda kompetisi, akhir Maret mendatang. Keempat pemain asing yang memperkuat Laskar Joko Samudro - julukan Persegres- itu adalah James Koko Lomell, Gustavo Chena, Gaston Castano, dan Marwan Sayedeh.
Pelatih Persegres Freddy Muli menegaskan bahwa manajemen tidak akan mengurangi pemain asing. "Justru berencana menambah," jelasnya.
Freddy berharap tidak akan terjadi perubahan drastis dalam formasi pemainnya di putaran kedua mendatang. Menurutnya, perubahan sedikit saja akan berdampak besar bagi soliditas tim. "Kami tidak mau apa yang sudah kami susun saat ini, harus dimulai dari nol lagi di putaran kedua," sebut Freddy.
Persegres sebenarnya masih menyisakan satu kuota pemain asing untuk Asia. Melihat kebutuhan, jatah tersebut akan diisi dengan stopper.
Kabar yang berhembus, manajemen sudah mengincar pemain klub liga Australia, Perth Glory. Freddy belum bisa memastikan kehadiran pemain tersebut. "Bergantung si pemain dan kesanggupan budget manajemen," beber Freddy.
Pihak manajemen Persegres juga terkesan belum berani buka suara terkait pemain incarannya itu. Manajer Persegres Thoriq Majiddanor mengakui sudah berkomunikasi dengan pemain klub papan atas A-League (liga sepakbola Australia, Red) itu. "Semua kemungkinan bisa saja terjadi. Bisa pemain itu, bisa juga yang lain. Semua akan kami putuskan paling tidak awal Maret nanti," jelas putra bupati Gresik Sambari Halim Radianto itu. (ren/ruk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Garuda Buntung Di Surabaya
Redaktur : Tim Redaksi