Lemas 2 Jam Terperangkap di Lift

Sabtu, 23 Maret 2013 – 10:24 WIB
PADANG--Empat orang keluarga pasien terpaksa dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) karena gangguan pernafasan, setelah terjebak selama hampir dua jam lebih di dalam lift Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, Jumat (22/3).

Diduga lift mengalami kerusakan di lantai 2, saat empat warga itu turun usai membesuk keluarga mereka di lantai 3. Mereka terjebak dari pukul 19.30 WIB sampai pukul 22.16 WIB itu adalah Syafri, 56, warga Parak Jigarang beserta anaknya Nia, 21, dan teman anaknya Yani, 21, mahasiswa UNP serta satu orang lainnya yang belum diketahui identitasnya.

Pantauan Padang Ekspres (Grup JPNN), keempatnya berhasil diselamatkan tim Rescue Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran Kota Padang. Warga yang terjebak langsung diberikan oksigen, karena kondisinya sudah lemah  diduga kehabisan udara dan langsung dilarikan ke IGD RSUP. Suasana rumah sakit sempat buncah karena puluhan keluarga pasien lain melihat proses  evakuasi tim penyelamat itu.

Informasi yang dihimpun Padang Ekspres, kejadian tersebut bermula ketika para korban tersebut turun dari lantai 3 RSUP menuju lantai dua sekitar pukul 19.30 WIB. Namun sampai di lantai dua, lift tidak bisa terbuka sehingga membuat panik mereka yang berada di dalamnya. Mereka terjebak di dalam lif tersebut tanpa diketahui oleh satu orang pun.

Pintu lif yang coba digedor dan dipukul tidak ada yang mendengar, hingga akhirnya Syafri mencoba menghubungi keluarganya berkali-kali dan  untuk memberitahukannya. Keluarga yang mendapat telpon Syafri langsung memberitahukan pihak rumah sakit hingga akhirnya petugas tim rescue tiba dilokasi untuk mengevakuasi dan berhasil keluar sekitar pukul 22.30 WIB.

Pejabat Pemberi Informasi RSUP Gustaffianof mengatakan, lift tersebut merupakan lift baru yang masih dalam tahap uji fungsi. Ia sendiri tidak menyangka kalau tiba-tiba lif tersebut macet dan pintunya tidak bisa dibuka.  Namun ia akan mengecek kembali lif tersebut beserta seluruh lif lainnya yang ada di Rumah sakit sehingga tidak terulang kejadian yang sama.

Untuk para korban, kata Gustaffianof , pihaknya telah melakukan penaganan medis di IGD, karena kondisinya yang sangat lemah diduga karena kehabisan udara saat terjebak di dalam lif.

Kabid Damkar Edi Asri yang memimpin evakusi mengatakan, acetnya lif tersebut vdisebabkan oleh motor lif yang mengalami kerusakan sehingga lif tidak bisa bergerak dan pintunya tidak bisa dibuka.  "Penyebabnya, motor  (mesin penggerak ) lif rusak dan lif tidak bisa berfungsi," ujar Edi Asri.  Untuk mengeluarkan korban yang terjebak, tim menggunakan alat sidikater dan berhasil mengevakuasi kroban dalam waktu 15 menit. (w/cr2)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sesama Anggota Dewan Nyaris Adu Jotos

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler