Lemhannas & Kemenlu Bersinergi Perkuat Ketahanan Nasional Melalui Kajian Geopolitik

Senin, 16 Desember 2024 – 22:15 WIB
Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Ace Hasan Syadzily bersama Menlu Sugiono. Dok: source for JPNN.

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Ace Hasan Syadzily melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI di Kantor Kemlu RI, Jakarta, Senin (16/12/2024).

Dalam kunjungan tersebut, Ace Hasan didampingi Sekretaris Utama Lemhannas RI Komjen RZ Panca Putra Simanjuntak dan Deputi Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Mayjen TNI Rido Hermawan.

BACA JUGA: Lemhannas dan BPK Kerja Sama Wujudkan Akuntabilitas Tata Kelola Keuangan

Kedatangan Gubernur Lemhannas RI disambut langsung oleh Menteri Luar Negeri RI Sugiono, yang juga merupakan anggota Dewan Pengarah Lemhannas RI.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas pentingnya sinergi antara Lemhannas RI dan Kemlu RI dalam memperkuat ketahanan nasional melalui kajian geopolitik, diplomasi, serta pemantapan nilai-nilai kebangsaan.

BACA JUGA: Menko Polkam Budi Gunawan Dukung Lemhannas Jadi Think Tank Kelas Dunia

Ace Hasan menjelaskan bahwa Lemhannas memiliki peran strategis dalam menyiapkan kader pemimpin tingkat nasional baik dari kalangan militer, Polri, maupun sipil dengan menitikberatkan pada wawasan geopolitik dan geostrategi.

Dalam kunjungan ini, ia menyoroti pentingnya kolaborasi dengan Kemlu RI untuk memperkuat posisi Indonesia di tengah dinamika global.

BACA JUGA: Otto Scharmer Sampaikan tentang Teori U dalam Kuliah Umum di Lemhanas

“Potensi kolaborasi antara Lemhannas RI dan Kemlu RI sangat besar, khususnya dalam pemantapan nilai-nilai kebangsaan bagi warga Indonesia di luar negeri serta pelaksanaan kajian-kajian strategis yang bertujuan memperkuat kebijakan luar negeri Presiden. Kajian tersebut mencakup isu-isu penting seperti kerja sama BRICS, Organization for Economic Cooperation and Development (OECD), dan kebijakan Amerika Serikat pasca pemilu,” ujar Ace Hasan.

Selain itu, dia juga menegaskan bahwa Lemhannas RI siap memberikan masukan berbasis akademik untuk mendukung diplomasi Indonesia di tingkat bilateral, multilateral, maupun global, sehingga kebijakan luar negeri Indonesia memiliki landasan yang kuat.

Menteri Luar Negeri RI, Sugiono menyambut antusias peluang kerja sama ini. Dia menyatakan bahwa Lemhannas RI memiliki nilai strategis sebagai lembaga yang mampu memberikan wawasan praktis dan akademik untuk mendukung politik luar negeri Indonesia.

“Hubungan internasional yang dijalankan Kemenlu RI adalah garda terdepan dalam melihat secara langsung interaksi antara Indonesia dengan negara lain, baik di kawasan maupun secara global,” kata dia.

Secara filosofis, dia menyebut pihaknya perlu memahami bahwa kepentingan nasional dan hubungan luar negeri bangsa-bangsa di dunia selalu didasarkan pada pendekatan realistis.

“Untuk itu, Lemhannas RI, Kemenlu RI, dan lembaga lainnya harus memiliki pemahaman atau frekuensi yang sama untuk melindungi segenap bangsa Indonesia,” ujar Sugiono.

Sugiono juga menegaskan bahwa diplomasi yang dilakukan oleh Kemlu RI harus selalu sejalan dengan visi pertahanan nasional. Menurutnya, kolaborasi dengan Lemhannas RI akan memperkuat pengambilan kebijakan strategis yang berbasis pada kajian mendalam.

Dalam pembahasan yang berlangsung, kedua pihak juga menyoroti isu geopolitik terkini, seperti dinamika kawasan Indo-Pasifik, Laut Tiongkok Selatan, serta peran Indonesia dalam forum-forum global.

Kajian tentang bagaimana Indonesia dapat memanfaatkan momentum geopolitik untuk mendukung kepentingan nasional juga menjadi salah satu fokus diskusi.

Mengakhiri pertemuan tersebut, Gubernur Lemhannas RI kembali menegaskan pentingnya sinergi antara Lemhannas RI dan Kemlu RI sebagai langkah strategis untuk memperkuat ketahanan nasional.

“Kami berharap sinergi ini dapat terwujud secara konkret, terutama dalam bentuk kajian strategis dan pemantapan nilai-nilai kebangsaan. Lemhannas RI siap berkontribusi untuk memberikan masukan atas isu-isu strategis yang menjadi perhatian bangsa,” ujar Ace Hasan.

Kunjungan kerja ini diharapkan dapat membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih erat antara Lemhannas RI dan Kemenlu RI dalam menghadapi tantangan global, sekaligus memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gubernur Lemhannas: Nilai-Nilai Kebangsaan Sebagai Upaya Antisipasi Tantangan Geopolitik


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler