Lepas 1.664 Pasukan Pengaman Pemilu, Irjen Iqbal Optimistis Riau Kondusif

Minggu, 11 Februari 2024 – 18:00 WIB
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal didampingi Gubernur Riau Edy Natar Nasution saat mengecek kesiapan pasukan pengamanan Pemilu. Foto: Tim Multimedia Kapolda Riau

jpnn.com, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal melepas 1.664 pasukan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 2024 di Provinsi Riau.

Pasukan tersebut dilepas dalam Apel Pergeseran Pasukan di halaman Mapolda Riau, Minggu pagi (11/2).

BACA JUGA: Menjelang Hari Pencoblosan Pemilu 2024, Polri Keluarkan Imbauan

Apel tersebut dihadiri Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Forkopimda, Danrem 031, Danlanud Roesmin Nurjadin, Danlanal Dumai, Ketua Bawaslu, dan Ketua KPU Riau.

Iqbal yang memimpin kegiatan ini menyampaikan bahwa momentum pemungutan suara merupakan momentum tertinggi dalam negara demokrasi,yaitu kedaulatan rakyat untuk memberikan hak suara secara konstitusi.

BACA JUGA: Pengamat Sebut Gibran Pertontonkan Atraksi Gimmick yang Tidak Patut dalam Debat

"Setiap warga negara yang berhak memilih melaksanakan pemilihan suara menyampaikan aspirasinya untuk memilih kepala daerah, kepala Perwakilan Daerah perwakilan provinsi dan semua perwakilan yang ada sesuai dengan undang-undang," katanya.

Iqbal memastikan TNI dan Polri, ASN dan semua yang terlibat pengamanan penyelenggara Pemilu akan melaksanakan tugas, menjamin keamanan, menjamin penyelenggaraan pemungutan suara, pergeseran logistik pemilu sampai ke tempat pemungutan suara.

BACA JUGA: AKBP Teguh Ungkap Fakta Penyerangan Prajurit TNI di Lapangan Futsal

Dia menjelaskan seluruh personil itu akan ditempatkan di 12 kabupaten kota.

Personel Bawah Kendali Operasi (BKO) yang ditugaskan terdiri dari 943 personil PAM TPS dengan rincian Polresta Pekanbaru 136, Kampar 149, Pelalawan 110, Rohul 78, Siak 190, Inhil 110, Rohil 60, Bengkalis 70 dan Meranti 40. Kemudian ditambah 721 personil dari Brimob.

"Daerah yang menjadi fokus penebalan personil BKO terdapat di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar karena DPT-nya cukup banyak," jelas Iqbal.

Mantan Kadiv Humas Polri ini  mengungkapkan, tujuan penebalan personil BKO ini untuk menjaga pelaksanaan dan tahapan-tahapan Pemilu baik sebelum, saat dilaksanakan maupun sesudahnya.

Dia menambahkan bahwa ini untuk menjaga apabila ada dinamika dan juga untuk penebalan bersama-sama anggota TNI.

“Prinsipnya menjamin keamanan rangkaian pemungutan suara Pemilu 2024. Kami yakin dan percaya sepanjang kita kompak bergandengan tangan seluruh elemen masyarakat sehingga situasi menjadi aman," tutur Irjen Iqbal. (mcr36/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cek Data Penghitungan Suara Pemilu 2024, Begini Caranya


Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler