Lepas dari Persipura, Boas Atururi Kembali ke Pelukan Klub Lamanya

Rabu, 13 Februari 2019 – 15:54 WIB
Boas Atururi. Foto: IG semenpadangfc

jpnn.com, PADANG - Pesepakbola asal Papua, Boas Atururi resmi bergabung dengan klub lamanya Semen Padang FC. Dia telah tiba di Mess PT Semen Padang, Senin malam (11/2).

Kemarin sore pun dia sudah ikut berlatih dengan Irsyad Maulana dan kawan-kawan di Lapangan Mess PT Semen Padang.

BACA JUGA: Bobby Satria Coba Peruntungan di Kalteng Putra FC

Merapatnya mantan pemain Kabau Sirah pada Liga 1/2017 tersebut cukup mengejutkan. Pasalnya, pada musim ini manajemen tim kebanggaan urang awak ini berencana hanya akan menggunakan 26 pemain. Itu sudah terpenuhi dengan kedatangan penyerang asal Estonia, Tristan Koskor pada Jumat malam (8/2).

Di samping itu, tim yang diarsiteki Syafrianto Rusli (SR) tersebut juga sudah memiliki dua pemain yang berposisi sama dengan Boas Atururi di fullback kiri. Yakni Leo Guntara yang pada Liga 2 lalu menjadi pilihan utama dan juga mantan pemain Mitra Kukar, Roni Rosadi.

BACA JUGA: Seluruh Pemain Barito Putera Lakukan Tes Uji Yo-Yo

Lalu apa yang jadi pertimbangan manajemen Kabau Sirah merekrut pemain yang musim lalu memperkuat Persipura Jayapura ini?

”Ada beberapa pertimbangan juga sebenarnya. Dia multiposisi juga. Jadi (untuk) memperkuat di sektor bek sayap juga,” terang Manajer Semen Padang FC, Win Bernadino, seperti dilansir Padang Ekspres, hari ini.

BACA JUGA: Tristan Koskor Sangat Terkesan dengan Sambutan Semen Padang FC

Berdasarkan laman Transfermarkt, pemain kelahiran 21 Agustus 1990 ini memang pernah bermain di banyak posisi. Selain fullback kiri yang jadi posisi utamanya dia pernah bermain sebagai fullback kanan, bek tengah, gelandang sayap kanan dan kiri, juga gelandang serang dan gelandang bertahan.

Selama di Persipura musim lalu, mantan pemain Persipura U-21 itu, bermain dalam 15 laga dengan catatan waktu 1.128 menit. Hanya saja, dalam 13 laga terakhir Persipura musim lalu, Boas Atururi, sama sekali tak pernah merumput. Dia terakhir kali bermain pada 11 September 2018 kontra Sriwijaya FC.

Lebih ke belakang, saat berseragam Semen Padang FC, mantan pemain Perseru Serui itu juga bukan pilihan utama. Dia kalah bersaing dengan Novan Setya Sasongko dan juga Hengki Ardiles. Tidak itu saja, Boas Atururi juga punya riwayat cedera yang parah. Yakni cedera engkel kaki kanan yang memaksanya absen sekitar empat bulan dan harus melewati 11 laga awal Semen Padang FC di Liga 1/2017. Total di Liga 1 musim itu, dia hanya bermain dalam 11 laga dengan waktu bermain hanya 513 menit.

Namun hal tersebut sepertinya tidak membuat khawatir manajemen Semen Padang FC. ”Kondisinya (saat ini) fit. (Riwayat) cederanya pun pada engkel. Bukan lutut. Tapi kalau di lutut kita mikir juga untuk merekrutnya,” sebut Win.

Terkait kembalinya dia ke Semen Padang FC, Boas Atururi menyebut, Padang sudah seperti rumah sendiri. ”Dan segala sesuatu yang terjadi dalam hidup manusi itu sudah diatur sama Tuhan,” katanya.

Soal persaingan untuk berebut satu tempat di starting eleven, Boas Atururi sepertinya sudah siap. ”(Yang penting) bersaing secara sehat,” tukasnya. (cip)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Stiker Anyar Semen Padang Unjuk Ketajaman dalam Latihan Perdananya


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler