jpnn.com, CIAMIS - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno bersama Dulur Galuh Ciamis membuka lapangan kerja baru di tujuh Kabupaten Ciamis, melalui komoditas budidaya ikan air tawar.
Hal ini menjadi salah satu peluang usaha yang menjanjikan, karena masa panennya terbilang cepat dalam memenuhi kebutuhan gizi.
BACA JUGA: Sukarelawan Sandiaga Uno Gelar Bazar Sembako Murah di Kalsel
"Peluang usaha ini sangat menjanjikan bahwa lapang kerja dibuka di tujuh Kabupaten bisa melebihi 1.000 orang. Budidaya ikan air tawar adalah salah satu solusi, karena dapat membuka peluang usaha dan target 4,4 juta lapangan kerja baru tercipta," kata Sandi di Ruko Dealer Akaw Motor Bekas, Kelurahan Sindangrasa, Kabupaten Ciamis, pada Kamis (6/4).
"Budidaya ikan air tawar berhasil mendatangkan keuntungan dari produk-produk olahan ikan dan juga bisa membantu permasalahan gizi, sebab masa panennya cukup cepat. Sehingga mendatangkan begitu banyak peluang untuk bekerjasama dengan masing-masing komunitas," serunya.
BACA JUGA: Sukarelawan Sandi Uno Pringsewu Lampung Borong Kuliner UMKM Untuk Takjil Pengguna Jalan
Dalam pelatihan budidaya ikan air tawar, Sandiaga juga mengajak peserta bergabung di UKM Sahabat SandiUno untuk meningkatkan pendapatan usahanya.
"Kepada peserta pelatihan tetep semangat, tadi juga ada peserta yang baru saja tutup usahanya karena Covid. Dengan itu kita ajak bergabung di komunitas H.Akaw dan UKM Sahabat SandiUno agar bangkit kembali, usahanya bisa meningkat, dan pendapatnya semakin banyak," jelas Sandi.
BACA JUGA: Jaga Ketersediaan Air & Lingkungan, Pupuk Kaltim Ajak Karyawan Tanam 1.000 Pohon dari Rumah
Sandi menjelaskan untuk solusi permodalan UMKM bisa melalui BUMDES yang bekerjasama antara Pemerintah Pusat Provinsi dan Kabupaten.
Sementara, terkait pemasaran produk, UMKM bisa mengikuti pelatihan-pelatihan yang diberikan dari sukarelawan Sandiaga Uno.
"Salah satu solusi permodalan melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) sudah kami fasilitasikan dan ini kerja sama Pemerintah Pusat Provinsi dan Kabupaten. Kemudian untuk pemasarannya ada pelatihan tiktok shop yang mendorong ekonomi UMKM untuk bangkit kembali," serunya.(chi/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Yessy Artada