Lewat Cara ini Angkasa Pura I Fasilitasi UMKM 'Naik Kelas' di Bandara

Kamis, 17 Desember 2020 – 04:13 WIB
Yogyakarta International Airport (YIA), Kulonprogo atau Bandara Yogyakarta. Foto Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Angkasa Pura I bekerja sama dengan Pemerintah Daerah menyiapkan 13 konsep Galeri UMKM di bandara kelolaan dengan total luas mencapai 2.312 meter persegi

PT Angkasa Pura I (Persero) mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui berbagai progamnya.

BACA JUGA: Angkasa Pura I Punya Dua Direktur Baru

Salah satunya yakni dengan menyediakan Galeri UMKM di hampir seluruh bandara kelolaan Angkasa Pura I dengan total luasan Galeri UMKM di seluruh bandara mencapai 2.312 meter persegi dan berpotensi melibatkan 650 pelaku UMKM.

Dalam menyediakan fasilitas Galeri UMKM ini, Angkasa Pura I bekerja sama pemangku kepentingan lokal seperti Pemerintah Daerah, asosiasi, para pelaku seni, kelompok pegiat PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), dan lainnya. 

BACA JUGA: Puji Richard Kyle, Jessica Iskandar: Kamu Memang Lelaki yang Tulus dan Penuh Kasih Sayang

Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi menuturkan perseroan senantiasa berkomitmen dan konsisten dalam meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah untuk memberdayakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Komitmen terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat merupakan kunci bagi keberlanjutan bisnis, di mana para pemangku kepentingan mendapat manfaat dari keberlangsungan bisnis perusahaan. Melalui Galeri UMKM di bandara ini, para UMKM yang berada di wilayah bandara Angkasa Pura I memiliki kesempatan untuk memanfaatkan galeri tersebut sehingga meningkatkan peluang produk-produk mereka dapat diperkenalkan dan dipasarkan ke penumpang pesawat," tutur Faik.

BACA JUGA: Vaksin Perlu Didukung Kepatuhan Masyarakat dalam Menerapkan 3M

Pengembangan UMKM melalui pelibatan di Galeri UMKM Bandara ini, lajut Faik, juga merupakan bagian dari strategi pengembangan pariwisata daerah yang diinisiasi Angkasa Pura I melalui pilar "Local Involvement Growing People" di antara pilar lainnya dalam konsep strategi "HOSPITALITY".

UMKM sebagai salah satu pemangku kepentingan dalam industri pariwisata perlu diberdayakan dan dilibatkan agar siap berkembang bersamaan dengan momen kebangkitan industri pariwisata pada masa adaptasi kebiasaan baru.

Saat ini, Angkasa Pura I telah menyiapkan 13 konsep Galeri UMKM di 13 bandara Angkasa Pura I. Sebagai contoh, Galeri UMKM Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mengusung konsep Peken Tenten atau Summer in Bali.

Kemudian Galeri UMKM Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin mengusung konsep Pasar Terapung dan lainnya.

"Angkasa Pura I berupaya untuk meningkatkan kelas produk-produk UMKM lokal dengan melibatkan para pelaku UMKM di galeri-galeri UMKM yang disediakan di bandara.  Kami senantiasa berkomitmen untuk turut serta memajukan perekonomian daerah melalui pemberian peluang bagi pelaku UMKM dalam mempromosikan dan memperluas pangsa pasar bagi produk-produknya melalui keberadaan galeri UMKM di bandara-bandara Angkasa Pura I," tegas Faik.(chi/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Angkasa Pura I   AP I   PT API   UMKM   Bandara  

Terpopuler