jpnn.com, JAKARTA - Corporate Secretary BRI Life, Ade Nasution mengatakan pihaknya menjamin hak pemegang polis sesuai dengan polis yang dimiliki.
Menurut Ade, BRI Life bersama dengan tim independent yang memiliki spesialisasi di bidang cyber security, saat ini sedang melakukan penelusuran jejak digital dalam investigasi dan melakukan hal-hal yang diperlukan untuk meningkatkan perlindungan data pemegang polis BRI Life.
BACA JUGA: Benarkah Minum Air Panas Saat Perut Kosong Bisa Bunuh Sel Kanker?
Hal tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut atas adanya berita di beberapa sosial media baru-baru ini.
“BRI Life terus melakukan upaya maksimal untuk melindungi data pemegang polis melalui penerapan tata kelola teknologi informasi dan tata kelola data sesuai ketentuan dan standar serta peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Ade.
BACA JUGA: 12 Jam Kerja, Sebegini Gaji Para Penggali Kubur Covid-19 di TPU Padurenan
Ade menegaskan, BRI Life tidak pernah memberikan data pribadi kepada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Apabila ada permintaan data pribadi yang mengatasnamakan atau mengkaitkan dengan kepemilikan polis di BRI Life, maka pemegang polis diharapkan menghubungi layanan resmi kami melalui Call Center di Nomor 1500087, WhatsApp Corporate 0811-935-0087 atau email cs@brilife.co.id.
BACA JUGA: Bidik Potensi Asuransi Milenial, BRI Life Lakukan Transformasi Digital
“BRI Life berkomitmen untuk terus memberikan perlindungan asuransi jiwa bagi sebanyak mungkin masyarakat di Indonesia dan akan terus mengembangkan penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” seru Ade.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy