jpnn.com, TARAKAN - Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) kembali hadir, sebagai bagian dari program percepatan transformasi digital dan industri kreatif nasional.
Direktorat Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), menggelar Forum Digitalk dengan tema 'Sertifikasi Halal untuk Meningkatkan Daya Saing Produk UMKM' di Tarakan, Kalimantan Utara (19/8).
BACA JUGA: Bertransformasi di Era Digital, BTN Terapkan 6 Strategi Ini
Kegiatan ini merupakan bagian dari acara puncak atau Harvesting Gernas BBI yang akan digelar pada 18-20 Agustus mendatang dengan Festival Karya Kreatif Benuanta 'Menyatu dalam Harmoni Benuanta'.
Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kemkominfo, Septriana Tangkary menjelaskan peluncuran Gernas BBI pada 14 Mei 2020 oleh Presiden Jokowi, telah menunjukkan kemajuan yang cukup pesat.
BACA JUGA: Gelar Panjat Pinang EMAS, Pegadaian Siapkan Hadiah Logam Mulia 12 Gram
“Kominfo setiap tahun selalu memberikan dukungan di bidang telekomunikasi dan media handling demi kesuksesan Gernas BBI serta dukungan pendampingan pembuatan NIB (Nomor Induk Berusaha) dan forum sosialisasi sertifikasi halal,” ujar Septriana.
Isu halal juga menjadi isu yang sangat sensitif di Indonesia, terkait permintaan pasar untuk produk halal global juga sangat besar dan cenderung meningkat.
BACA JUGA: Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank Mandiri Taspen Gencar Kenalkan Aplikasi Movin
Staf Ahli Menkominfo Bidang Sosial, Ekonomi dan Budaya, R. Wijaya Kusumawardhana menyebut sertifikasi halal begitu penting.
“UMKM harus mampu menjadi yang terdepan dalam memanfaatkan peluang dari pariwisata halal karena telah menjadi pasar yang menjanjikan. Perjalanan wisatawan muslim global terus meningkat seiring dengan meningkatnya nilai belanja,” jelas Wijaya.
Untuk itu, berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah berkolaborasi dengan berbagai stakeholder terkait.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara, Wahyu Indra Sukma, Direktur Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM-MUI) Kalimantan Utara, Elang Buana.
Forum Digitalk bertema “Sertifikasi Halal untuk Meningkatkan Daya Saing Produk UMKM” diharapkan bisa memberikan sosialisasi terkait peran izin usaha dan upaya memajukan UMKM guna mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Khususnya, sertifikasi halal yang pada kesempatan ini juga diberikan kepada sejumlah UMKM di Tarakan.
Dengan harapan, akan berdampak pada daya saing UMKM dan memenuhi kebutuhan konsumen saat ini.
Kegiatan ini dihadiri sekitar 250 peserta secara luring dengan melibatkan para stakeholder yang terlibat dalam industri UMKM mulai dari pemerintah dan para pelaku UMKM Tarakan.(chi/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Yessy Artada