jpnn.com - LONDON - Sukses petenis putri terbaik Tiongkok, Li Na menjadi juara Australia Open 2014 berbuah penghargaan prestisius. Li Na dinobatkan sebagai petenis putri terbaik bulan Januari oleh WTA.
Penghargaan itu memang terlihat sangat layak jika menilik performa Li Na sepanjang Januari lalu. Saat itu, Li Na berhasil menjadi juara Australia Open yang merupakan grand slam pertama tahun ini.
BACA JUGA: Del Bosque Siapkan Tempat Bagi Jese
Lina juga belum tersentuh kekalahan sejak pergantian tahun. Total, petenis berusia 31 tahun itu berhasil menyapu bersih 12 pertandingan yang dilakoninya, termasuk ketika memenangi Shenzhen Open.
Berkat torehan hebat itu, Li Na langsung melejit ke urutan ketiga WTA. Dia berhasil menggeser Maria Sharapova. Sementara, posisi pertama dan kedua diduduki Serena Williams dan Victoria Azarenka. "Sangat mudah untuk mengatakan apa target saya ke depan. Saya ingin memenangi grand slam lagi. Namun, saya tahu betapa beratnya menjadi juara grand slam," terang Li Na di laman resmi WTA, Kamis (6/2).
BACA JUGA: Pebulutangkis Djarum Kudus Kurang Berani
Hingga kini, petenis kelahiran Wuhan, Tiongkok itu memang baru mengoleksi dua gelar grand slam. Kali pertama Li Na meraih tropi juara grand slam ialah pada Prancis Open 2011.
"Jika saya ingin memenangkan satu atau dua grand slam, saya harus kembali berlatih ekstrakeras. Kalau tidak seperti itu, saya tak akan memiliki kesempatan menang," tegas Li Na. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Nemanja Vidic Tinggalkan MU Akhir Musim Nanti
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lawan Arsenal, Lini Belakang Liverpool Keropos
Redaktur : Tim Redaksi