jpnn.com, JAKARTA - Selama libur Maulid Nabi, kebanyakan warga Jakarta memanfaatkannya untuk berlibur dan pulang ke kampung halaman. Hal ini diketahui dari jumlah penumpang kereta yang naik turun.
Menurut Vice Presiden Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, mereka tetap mengoperasikan 926 perjalanan KRL.
BACA JUGA: PKS: Maulid Momentum Menguatkan Cinta kepada Rasulullah
Bahkan, salah satu stasiun yang mengalami peningkatan cukup tinggi jika dibandingkan hari libur biasa yakni Stasiun Juanda.
“Hingga sore tadi tercatat lebih dari 70.000 pengguna jasa KRL yang naik turun di Stasiun Juanda,” kata dia, Sabtu (2/12).
BACA JUGA: Hadiri Peringatan Maulid Nabi, Ini Pesan Anies Baswedan
Menurut dia, jumlah itu meningkat hingga lima kali lipat dibandingkan Sabtu seperti biasa. Selain itu, untuk mengantisipasi kepadatan, PT KCI mengoperasikan sekitar enam loket portable tambahan di Stasiun Juanda dan Stasiun Gondangdia.
Lalu, penambahan petugas keamanan dan petugas pelayanan hingga dua kali lipat sekitar 30 orang di beberapa stasiun untuk membantu pengguna yang membutuhkan informasi atau bantuan lainnya.
BACA JUGA: Peringati Maulid Nabi, Jokowi Ajak Bangun Madinah Baru
Untuk Stasiun Juanda dan Gondangdia, PT KCI juga memberikan imbauan langsung kepada para pengguna jasa untuk menggunakan stasiun terdekat lainya sebagai alternatif apabila kondisi peron sudah sangat padat.
“Di Stasiun Juanda sebagai antisipasi kepadatan penumpang juga diarahkan menuju Stasiun seperti Sawah Besar yang hanya berjarak sekitar 700 meter dari Stasiun Juanda. Sementara untuk Stasiun Gondangdia juga disarankan dapat menuju Stasiun Cikini," tambah dia.
Untuk mempermudah transaksi tiket PT KCI juga mengimbau kepada pengguna jasa untuk menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) sehingga tidak perlu lagi mengantri saat akan kembali ke stasiun asalnya.(mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPTJ dan Daop I Bahas Kemacetan Stasiun Manggarai, Hasilnya?
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan