jpnn.com, JAKARTA - Persita Tangerang meliburkan pemain setelah keputusan penghentian sementara kompetisi Liga 1 hingga batas waktu yang belum ditentukan terkait Tragedi Kanjuruhan.
Para pemain skuad Pendekar Cisadane diperbolehkan kembali ke kampung halaman masing-masing selama libur latihan.
BACA JUGA: Persib Liburkan Pemain, Daisuke Sato Langsung Terbang ke Thailand
"Kami akan kembali berkumpul pada 31 Oktober mendatang di Tangerang, mungkin bisa lebih cepat," kata Pelatih Persita Alfredo Vera dalam laman klub, Rabu.
Selama menikmati liburan, Vera meminta para pemain tetap menjaga kondisi fisik dengan berlatih mandiri sesuai dengan program yang disusun oleh pelatih fisik Marcos Gonzales.
BACA JUGA: Ari Anggara Terancam Hukuman Mati, Kasusnya Berat
"Para pemain mendapatkan menu latihan mandiri dari pelatih fisik (Marcos Gonzalez) selama mereka berada di kediaman masing-masing. Mereka harus terus menjaga kondisi fisik," kata dia.
Di satu sisi, Vera berharap bisa segera mendapat kejelasan mengenai jadwal lanjutan kompetisi musim ini dari operator Liga 1 dan juga PSSI sebagai federasi sepak bola Indonesia.
BACA JUGA: Kombes Komarudin Bentuk Timsus Usut Kasus Pembunuhan Perempuan di Jakpus
Namun, di sisi lain, pelatih asal Argentina itu menyadari situasi sulit yang dihadapi persepakbolaan tanah air imbas dari tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 131 orang.
"Tak mudah untuk berbicara mengenai situasi sepakbola Indonesia saat ini," kata dia.
"Semua orang boleh saja mengutarakan pendapat mereka. Itu hak mereka. Saya hanya berharap semuanya jelas dalam waktu dekat dan kita bisa kembali bertanding lagi menyelesaikan kompetisi musim ini," pungkas Vera.
Dalam 11 pertandingan Liga 1 musim ini, Persita berada pada urutan keempat klasemen dengan 22 poin.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean