jpnn.com, JAKARTA - PSSI memutuskan kompetisi Liga 1 2022-2023 tanpa degradasi. Sementara itu, Liga 2 2022-2023 dihentikan.
Keputusan itu diambil dalam rapat Komite Eksekutif PSSI yang digelar di Kantor PSSI, GBK Arena, Jakarta, Kamis.
BACA JUGA: Liga 2 2022 Ditunda, PSMS Medan Tetap Fokus Jalani Latihan
PSSI menguraikan, ada tiga hal yang melatarbelakangi keputusan tersebut yaitu, pertama, ada permintaan dari sebagian besar klub Liga 2 musim ini yang mau kompetisi tidak dilanjutkan.
Alasan klub-klub itu, menurut PSSI, lantaran tidak ada kesesuaian antara konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator.
BACA JUGA: Duh, Dua Laga Liga 1 di Jatim tak Dapat Izin, Ada Persebaya vs Persikabo 1973
Pelaksanaan atau kelanjutan Liga 2 pun dianggap sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 dimulai pada 20 Mei 2023.
Soal kedua, terdapat rekomendasi dari Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia setelah Tragedi Kanjuruhan yang menyatakan bahwa sarana dan prasarana di Liga 2 belum memenuhi syarat.
Terakhir, Peraturan Polri Nomor 10 Tahun 2022 yang mengamanatkan proses perizinan baru dengan memperhatikan periode waktu pemberitahuan, pengajuan rekomendasi dan izin, hingga bantuan pengamanan.
Ketiadaan Liga 2 2022-2023 berimbas pada tidak adanya degradasi di Liga 1 Indonesia musim 2022-2023.
Dengan demikian, wakil Indonesia di kompetisi AFC musim 2023-2024 akan ditentukan melalui laga "play off" yang diikuti oleh juara Liga 1 2021-2022 versus juara Liga 1 2022-2023.
Bukan cuma Liga 2 2022-2023, Liga 3 putaran nasional 2022-2023 juga resmi dihentikan. Bagi Asprov PSSI yang sudah menggulirkan kompetisi Liga 3, kuotanya tetap dapat digunakan pada kompetisi selanjutnya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean