jpnn.com, PRANCIS - Pertandingan Paris Saint-Germain melawan Istanbul Basaksehir ricuh.
Penyebabnya, diduga ucapan rasis dari ofisial pertandingan kepada staf tim tamu.
BACA JUGA: Lazio Akhirnya Lolos ke 16 Besar Liga Champions, Setelah 20 Tahun
Akibatnya, para pemain klub Turki tak melanjutkan pertandingan.
Pertandingan kali ini merupakan laga pamungkas kedua tim dalam Liga Champions Grup H.
BACA JUGA: Pemain Termuda di Liga Champions Baru Berusia 16 Tahun
Pertandingan dihentikan saat laga baru memasuki menit ke-13.
Tepatnya setelah insiden di pinggir lapangan yang melibatkan Pierre Webo, asisten manajer Basaksehir, dengan wasit keempat Sebastian Coltescu.
BACA JUGA: Begini Skenario Perebutan Sisa Tiket Babak Gugur Liga Champions
Webo dikeluarkan dari lapangan dan kemudian menuduh ofisial pertandingan itu melakukan rasisme.
Rekaman dari insiden tersebut tampaknya menunjukkan seseorang menyebut 'negro' kepada Webo.
Mantan striker Chelsea Demba Ba mengkonfrontasi Coltescu atas komentarnya terhadap Webo.
Demba Ba kemudian menginstruksikan pemain lain untuk keluar lapangan dan tak melanjutkan permainan.
"Anda tidak pernah menyebut pria kulit putih ini, jadi mengapa ketika anda menyebut pria kulit hitam, harus mengatakan pria kulit hitam ini," kata Ba seperti dikutip Independent.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang