Lihat, 10 Pemuda Tawuran di Koja Ditangkap Polisi

Kamis, 26 Oktober 2023 – 19:08 WIB
Satgas Gakkum Polres Metro Jakarta Utara pimpinan AKBP Iver Son Manossoh bersama Polsek Koja melakukan razia di Jl. Lagoa Terusan, Koja, Jakarta Utara, Kamis (26/10). Foto: Polres Jakut

jpnn.com, JAKARTA - Satgas Gakkum Polres Metro Jakarta Utara pimpinan AKBP Iver Son Manossoh bersama Polsek Koja melakukan razia di Jl. Lagoa Terusan, Koja, Jakarta Utara, Kamis (26/10).

Operasi ini menargetkan kelompok pelaku premanisme, kejahatan jalanan, dan tindak kriminalitas yang meresahkan masyarakat, termasuk tawuran.

BACA JUGA: Hendak Tawuran, 9 Pemuda Ditangkap Polisi

“Target kami para preman dan gengster yang meresahkan masyarakat,” kata Iver Son dalam keterangannya.

Polosi mengerahkan sebanyak 150 personel. Dari razia itu, polisi mengamankan sepuluh pelaku tawuran, termasuk anggota geng.

BACA JUGA: Bawa Celurit, 8 Pelajar yang Hendak Tawuran Ditangkap Polisi

“Kami amankan sepuluh orang berikut barang bukti lima unit handphone, 21 buah senjata tajam, dan satu buah bendera geng,” bebernya.

Iver Son menuturkan pihaknya akan terus melakukan operasi serupa di lokasi-lokasi rawan tindak kriminalitas.

BACA JUGA: Diduga Mau Tawuran, 8 Remaja Anggota Geng Motor di Karawang Ditangkap Polisi

“Operasi semacam ini akan terus kami lakukan, hal ini merupakan langkah tegas kami untuk memerangi aksi kriminal di Jakarta Utara,” ucap perwira menengah Polri itu.

Dia menjelaskan Operasi Satgas Gakkum OMB ini merupakan upaya Polri untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya memasuki tahapan Pemilu 2023-2024.

“Tawuran merupakan salah satu bentuk gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang dapat menimbulkan korban jiwa dan kerugian materiel,” tukasnya.

Operasi penindakan hukum ini merupakan langkah positif dari Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Penangkapan sepuluh orang pelaku tawuran ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku lainnya, sehingga dapat mencegah terjadinya tawuran di masa mendatang,” ujarnya.

Selain operasi penegakan hukum, pihaknya juga melakukan upaya pencegahan tawuran, antara lain melalui sosialisasi kepada masyarakat tentang bahayanya dan peran serta masyarakat.

“Oleh karena itu, tindakan tegas terhadap pelaku tawuran sangat diperlukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” pungkasnya. (Tan/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sempat Kejar-kejaran dengan Polisi, 6 Remaja Ditangkap Usai Tawuran, Tuh Lihat!


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler