jpnn.com, REJANG LEBONG - Sebuah benda menyerupai bom yang ditemukan dalam tas milik warga pendatang ke Rejang Lebong, Polda Bengkulu, menghebohkan warga setempat pada Rabu (9/2).
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan mengatakan benda menyerupai bom tersebut diamankan dari orang tidak dikenal saat berada di Desa Air Lanang, Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong sekitar pukul 09.30 WIB.
BACA JUGA: Penyebab Syaifuddin Mundur dari Kadis Pendidikan Sumut & Penunjukan Lasro Marbun sebagai Pengganti
Hingga saat ini benda mencurigakan itu masih menunggu pemeriksaan tim Gegana Polda Bengkulu.
AKBP Tonny mengungkap kasus ini bermula adanya laporan dari masyarakat kepada petugas Bhabinkamtibmas.
BACA JUGA: Bu Rosmaya Sering Layani Pelanggannya Setelah Tempat Usaha Mulai Sepi
Kemudian petugas melakukan penggeledahan terhadap warga pendatang yang dicurigai tersebut saat berada di jalanan.
“Saat itu anggota menemukan benda mencurigakan di dalam tas yang bersangkutan," kata dia di Mapolres Rejang Lebong, Rabu sore.
BACA JUGA: 5 Fakta Penemuan Benda Mirip Bom di Bekasi, Nomor 1 Mencengangkan
Dia menjelaskan, benda mencurigakan itu dibawa oleh warga pendatang yang berasal dari Provinsi Jambi berinisial JM, 33. JM sendiri sudah sudah tinggal di Desa Air Lanang selama satu bulan belakangan.
Saat ini benda mencurigakan mirip bom ini, kata dia, sudah diamankan di Mapolres Rejang Lebong, sedangkan untuk pembawanya masih dalam pemeriksaan petugas.
Dia juga belum bisa memastikan apakah benda yang mencurigakan itu adalah bom rakitan.
Pihaknya juga belum mengetahui orang yang membawa ini terkait dengan jaringan teroris atau tidak.
“Masih menunggu hasil pemeriksaan dan pendalaman yang dilakukan pihaknya dan Polda Bengkulu,” ujarnya.
Pantauan di lapangan benda mirip bom ini diletakkan petugas di pot bunga halaman Mapolres Rejang Lebong.
BACA JUGA: Gerombolan Bermotor Mengamuk, Pagar Masjid di Surabaya Didobrak Sambil Teriak-Teriak
Benda mirip bom rakitan ini dililit dengan kabel warna kuning dan terbalut lakban hitam serta dilengkapi baterai serta beberapa tabung menyerupai teropong.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi