Lihat Dedi Mulyadi Sedih Saat Lepas Sapi Kesayangan untuk Dikurbankan: Ada Ikatan Batin

Minggu, 10 Juli 2022 – 00:30 WIB
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi tertunduk meratapi kesedihannya bersama sang sapi. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi mengaku merasa sedih ketika sapi kesayanganya akan distribusikan ke sejumlah daerah dalam rangka kurban di Hari Raya Iduladha 1443 H.

"Sedih juga, karena kalau sesuatu pakai hati pasti ada ikatan batin," kata dia dalam siaran persnya, Jawa Barat, Sabtu (9/7).

BACA JUGA: Iduladha 2022, NasDem Papua Barat Salurkan Puluhan Sapi Kurban

Sebelum didistribusikan, Dedi Mulyadi menyempatkan diri untuk menengok sapi-sapinya di kandang untuk yang terakhir kali.

Dedi menuju kandang yang berada di belakang rumahnya di Lembur Pakuan, Subang.

BACA JUGA: Waduh, Ratusan Sapi di Makassar Dinyatakan Tidak Layak Kurban

Bagi dia, sapi-sapi tersebut selama diurus tidak hanya dimanfaatkan dagingnya, tetapi juga kotorannya.

"Bagian dari hobi saya untuk mengurus sapi bukan hanya dagingnya yang jadi harapan, tetapi kotorannya yang dibikin pupuk organik untuk sawah sekitar sini, dan nanti daun padinya untuk makan sapi lagi. Ini yang disebut dengan ekosistem ekonomi,” ungkapnya.

BACA JUGA: Tjahjo Kumolo Tutup Usia, Mabes Polri Berduka, Simak Kata Irjen Dedi

Dalam momen hari terakhir kebersamaan dengan sejumlah sapi miliknya, Dedi Mulyadi untuk terakhir kalinya memberi makan pada sapi-sapinya.

Dia meracik sendiri makanan dalam satu ember yang kemudian dibawakan satu per satu ke sapi miliknya.

Sebelum berpisah para sapi harus disenangkan hatinya dan dibahagiakan.

Dia pun berharap kelak saat dipotong sapi-sapi tersebut tidak akan merasakan sakit.

“Kalau di Indonesia itu kadang masih terasa sakit, kadang masih ada yang ngamuk saat dipotong," ujarnya.

"Sekarang tidak boleh lagilah ada kejadian seperti itu. Makanya harus tenang damai,” sambung dia.

Momen haru hingga Dedi meneteskan air mata adalah saat dia menghampiri satu sapi putih bertubuh besar yang menjadi kesayangannya.

Baginya sapi yang paling tinggi dan besar tersebut merupakan paling baik di antara yang lain.

Dedi tertunduk meratapi kesedihannya bersama sang sapi.

Dalam posisi kepala saling beradu tampak sapi dan Dedi sama-sama meneteskan air mata tanda kecintaan keduanya.

“Sedih juga setiap hari dilihatin, dirawat dengan hati, sekarang mau dilepasin," katanya.

Meski begitu, Dedi tetap ikhlas dan merelakan sapi itu keluar dari kandang untuk kurban.

Sebab, kaya dia, sapi tersebut adalah makhluk yang harus dimuliakan.

“Mereka kategori makhluk-makhluk mulia karena digunakan untuk kegiatan spiritual yang memiliki nilai sosial bernama ibadah kurban," pungkas Dedi Mulayadi. (Antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Angel Lelga Siapkan 2 Sapi Kurban, Dagingnya Akan Disalurkan ke Daerah Ini


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler