jpnn.com - JAKARTA - Pendukung Persija Jakarta yang dikenal dengan sebutan The Jakmania mengamuk saat tim kesayangannya bermain melawan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (24/6) malam.
Puluhan The Jakmania bahkan sempat memasuki lapangan saat tim berjuluk Macan Kemayoran itu kebobolan sehingga wasit memilih menghentikan pertandingan. Bahkan tampak seorang anggota Jakmania mengejar polisi.
BACA JUGA: Duo Milan Bertarung Rebutan Pemain Man City
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengatakan, The Jakmania juga bertindak anarkistis. Akibatnya, lima polisi terluka terkena lemparan batu saat menghalau The Jakmania.
"Tiga luka serius dirawat di Rumah Sakit Kramatjati. Sedangkan dua anggota luka-luka," ujar Awi saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (25/6).
BACA JUGA: Cetak Gol Indah, Pemain Prancis Ini Langsung Ditawar Real Madrid
Awi menjelaskan, The Jakmania semakin anarkistis saat menjebol pagar di Sektor XIII dan XIV SUGBK. Karenanya polisi terpaksa menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa. "Ada 19 suporter Persija luka karena terinjak-injak supoter lainnya," sebutnya.
Awi menegaskan, sebanyak 155 The Jakmania yang dianggap provokator diamankan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Keseluruhannya, kini sedang didata dan dibina.(mg4/jpnn)
BACA JUGA: PARAH...Gara-gara Flare, Laga Terhenti, Pemain Ini Sesak Nafas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terungkap! Presiden Madrid Dalang Pembelian Remaja Norwegia Ini
Redaktur : Tim Redaksi