jpnn.com, JAKARTA - Mantan Ketua DPR RI Setya Novanto langsung menjadi perhatian saat memasuki ruang sidang Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (12/8). Setnov tampil beda, dengan kumis tipis dan cambang bauk.
Setnov mengatakan mulai mengubah penampilannya usai sempat ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat. “Karena di sana semua (tahanannya) teroris, sebagai kenang-kenangan saya,” ucap Novanto.
BACA JUGA: Ikhtiar Misbakhun Jalin Silaturahmi dengan Konstituen di Momen Iduladha
Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu sempat mendekam selama satu bulan di Lapas Gunung Sindur. Pemindahan dari Lapas Sukamiskin tempat Novanto ditahan karena dia sempat pelesiran ke wilayah Kabupaten Bandung. “Ya, kalau di Gunung Sindur itu saya bersyukur bisa satu bulan penuh,” ujarnya.
BACA JUGA: Sofyan Basir Mulai Diadili, JPU Beber Keterlibatan Setya Novanto
BACA JUGA: Darul Siska Tuding Majelis Etik Golkar Jadi Alat Airlangga Pertahankan Kursi Ketum
Setnov kini kembali mendekam di Lapas Sukamiskin setelah mendapat penanganan khusus di Lapas Gunung Sindur. Bahkan, dia mengaku mempunyai guru spritual selama di Sukamiskin. “Ada itu Pak LHI (Lutfi Hasan Ishaaq) PKS, banyak belajar di sana,” pungkasnya. (muhammad ridwan/jpc)
BACA JUGA: Golkar Semakin Percaya Diri Dapatkan Kursi Ketua MPR
BACA ARTIKEL LAINNYA... Main Pecat Ketua Golkar Daerah, Airlangga Hadapi Krisis Legitimasi?
Redaktur : Tim Redaksi