jpnn.com - JAKARTA--Peraih medali emas cabang bulutangkis Olimpiade Rio 2016, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir mendapat kesempatan istimewa di peringatan Sumpah Pemuda ke 88 di Istana Merdeka, Jumat (28/10).
Keduanya yang akrab disapa Owi dan Butet, didapuk membacakan naskah Sumpah Pemuda di acara 'Nusantara Berdendang' yang digelar Istana Negara.
BACA JUGA: 5 SKPD Kabupaten Kukar Terpilih Jadi Pilot Project KemenPAN-RB
"Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia, Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia," ucap keduanya bersamaan.
Awalnya, saat maju ke atas panggung wajah keduanya tampak tegang.
BACA JUGA: SIMAK! Pesan Para Istri Anggota DPR RI Tentang Sumpah Pemuda
Maklum, biasanya berlaga lincah di lapangan bulu tangkis, kini harus di arena dan tugas yang berbeda.
Meski begitu keduanya berhasil membacakan naskah itu dengan suara lantang.
BACA JUGA: Lesehan, Sumpah Pemuda dan Gatot Kaca di Istana Merdeka
Usai membacakan naskah bersejarah itu, keduanya langsung mendapat sambutan tepuk tangan meriah dari ratusan tamu undangan.
Sebagaimana diketahui, perhelatan “Nusantara Berdendang” terdiri dari dua bagian utama yaitu Napak Tilas Sumpah Pemuda dan Pentas Kebudayaan.
Di sesi Napak Tilas, diisi dengan Konser Indonesia Raya oleh 88 orang anggota Surya Vocalia Orchestra dan paduan suara. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fahri Ajak Publik Bandingkan Kasus Dahlan Iskan dengan RS Sumber Waras
Redaktur : Tim Redaksi