jpnn.com - SURABAYA - Wajah Rendi tertunduk malu di depan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Siswa kelas VI SDN Mojo itu tidak banyak bicara dan hanya mendengarkan semua nasihat dan arahan Risma.
Maklum, Rendi baru saja tepergok sedang bolos sekolah oleh anggota Satpol PP Surabaya kemarin,(23/2). Siswa yang tinggal di daerah Karang Gayam itu tidak sendiri. Dia ditangkap bersama tujuh siswa lain yang terjaring razia satpol PP.
BACA JUGA: Angin dan Hama Paksa Petani Panen Panen Dini
Rendi tertangkap saat sedang asyik berselancar di dunia maya dan main game online di sebuah warnet di Ploso Baru. Selain itu, ada enam siswa lain yang tertangkap saat sedang di warnet Simo Pomahan.
Risma yang tahu razia itu meminta para siswa dibawa ke lantai 2 balai kota. Dia ingin tahu secara langsung para siswa itu. Dia tidak ingin para generasi muda tersebut membolos sekolah. Apalagi ada yang sebentar lagi menghadapi ujian nasional seperti Rendi
Khusus untuk Rendi, Risma seperti merasa ada yang kurang dengan siswa tersebut. Maklum saja, dengan usia yang masih kelas VI SD, Rendi rupanya sudah beberapa kali membolos. Dia pun ingin ada penanganan lebih serius kepada siswa itu. "Tolong Bu Nanis (Kepala Bapemas KB Nanis Chairani, Red) ini di-outreach," kata Risma.
(jun/c6/end/flo/jpnn)
BACA JUGA: Tarakan Dihantui KLB Demam Berdarah
BACA JUGA: Waspada! Perampok Spesialis Onderdil Alat Berat Lagi Marak di Daerah Ini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Balon Ketum Golkar, Syahrul Limpo Bakal Ukir Sejarah
Redaktur : Tim Redaksi