jpnn.com, TURIN - Pelatih Juventus Maurizio Sarri semringah setelah timnya memastikan gelar Serie A musim ini.
Itu merupakan gelar Serie A perdana buat Sarri.
BACA JUGA: Juventus Pastikan Gelar Serie A Sembilan Kali Beruntun
Raihan itu merupakan gelar utama pertamanya setelah sebelumnya Sarri memenangi Liga Europa saat menukangi Chelsea, dan ia menjadi pelatih paling tua yang memenangi scudetto yakni 61 tahun enam bulan.
"Ini tentu saja merupakan perasaan yang istimewa. (Liga) ini sulit dimenangi, bahkan lebih sulit lagi untuk tetap meraih kemenangan," ucapnya kepada Sky Sport Italia.
BACA JUGA: Sarri Bilang Begini Soal Kondisi Juventus, Peluang Atalanta Menyalip?
"Ini bukan sesuatu yang mudah. Ini merupakan perjalanan yang panjang, berat, dan membuat stres, dan skuat ini layak mendapat kredit karena terus menemukan rasa lapar dan determinasi untuk terus melaju setelah delapan kemenangan beruntun," tambahnya.
Setelah peluit panjang berbunyi, Sarri langsung berlari menuju ruang ganti.
BACA JUGA: Maurizio Sarri Kena Pneumonia
Sebagai seorang perokok, apakah Sarri langsung keluar lapangan agar dapat merokok?
"Saya meninggalkan lapangan karena saya berusaha menghindari siraman air, sebab itu pasti akan dilakukan, tetapi ternyata saya tidak mampu menghindar," ucap Sarri.
Juve menjadi klub pertama di lima liga papan atas Eropa yang mampu meraih sembilan gelar secara beruntun.
"Cristiano Ronaldo dan Dybala membuat perbedaan di lapangan, tentu saja mereka layak mendapat kredit, namun klub di belakang mereka sangat penting," ujarnya.
"Kami memiliki presiden dan direktur-direktur yang menghadiri latihan setiap hari, ada di sana untuk bertukar pikiran, mencari tahu apakah Anda perlu sesuatu dan perlu menambah bensin di tangki tim ini," imbuhnya.
Sarri juga bergurau sambil merendah saat ditanyakan apa yang ia sampaikan kepada para pemainnya setelah memastikan gelar juara.
"Saya katakan kepada mereka, jika Anda menang bersama saya yang tidak pernah memenangi apa pun, (kualitas) Anda pasti benar-benar bagus," pungkasnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek