jpnn.com, NUNUKAN - Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Krayan, Kalimantan Utara dalam beberapa hari terakhir membuat Sungai Pa Lutut dan Sungai Pa Bawan meluap.
Akibatnya, beberapa desa di Krayan terendam. Namun, beberapa sekolah aman dari banjir dan aktivitas belajar mengajar tetap dilakukan.
BACA JUGA: Edi Merana, Balon Seharga Rp 50 Juta Dirusak Orang
“Tidak ada sekolah yang diliburkan, karena banjir tidak sampai menenggelamkan ruang belajar,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kecamatan Krayan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Nunukan kepada Radar Nunukan, Kamis (18/5).
Dia menjelaskan, sekolah yang berada di Kecamatan Krayan adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Krayan, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Krayan, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Krayan.
BACA JUGA: Warga Malaysia Selundupkan Gading 10,5 Kg, Ini Fotonya
Sekolah Dasar (SD) Masih juga dalam kondisi aman karena banjir tidak sampai di sekolah tersebut.
Menurutnya, walaupun dalam kondisi banjir, para pelajar tetap ke sekolah.
BACA JUGA: Hiiii... Baliho Gubernur Ini jadi Menyeramkan
Sebab, banjir hanya merendam akses menuju sekolah. Pelajar bisa dibantu menyeberang menggunakan perahu.
“Hari ini (kemarin) sudah normal. Air sungai sudah surut dan sudah bisa dilalui para pelajar. Tidak seperti hari sebelumya,” tambahnya.
Sebelumnya, Camat Krayan, Helmi Pudaaslikar mengatakan, banjir telah merendam empat kecamatan.
Yakni, Kecamatan Krayan, Krayan Barat, Krayan Timur dan Krayan Selatan. Alhasil, masyarakat kembali kesulitan karena jalan penghubung antarkecamatan direndam air hingga ketinggian dua meter.
“Banjir kali ini yang terbesar. Ketinggian air mencapai dua meter. Sehingga, masyarakat harus waspada,” ujar Helmi. (nal/eza)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Peserta Ramaikan Gowes Pesona Nusantara
Redaktur : Tim Redaksi