jpnn.com, JAKARTA - Puluhan guru honorer dari berbagai daerah melanjutkan demo jilid 6 di depan Gedung DPR RI.
Target mereka ingin bertemu Ketua DPR Puan Maharani.
BACA JUGA: Ternyata Ada Daerah Belum Mengusulkan Penetapan NIP PPPK Guru Tahap I, Ini Daftarnya
Sayangnya, aksi tersebut tidak disambut para wakil rakyat.
Kondisi tersebut berbeda dengan dua demo sebelumnya.
BACA JUGA: Ini Daftar Pemda yang Belum Mengusulkan Penetapan NIP PPPK Guru ke BKN
"Mbak Puan, ke mana kah Anda? Lihatlah kami guru honorer mau datang mengadu," kata Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih di depan gedung DPR RI, Kamis (17/2).
Aksi jilid 6 yang disiarkan langsung di kanal YouTube Heti Koestrianingsih itu sempat menjadi perhatian.
BACA JUGA: Guru Honorer Lulus Seleksi PPPK Tahap 1 Bersukacita, Tetapi Ada Ganjalan di Hati
Sebab, Heti dan kawan-kawannya mendesain demonya unik.
Selain ada kain keadilan yang panjangnya sekitar 650 meter, juga ada foto Presiden Joko Widodo dan Puan Manahan berukuran raksasa.
Heti mengatakan sengaja memasang foto itu karena keduanya yang bisa menyelamatkan seluruh guru honorer negeri.
"Kami yakin dengan telunjuk Presiden Jokowi semua bisa. Dengan dorongan Mba Puan juga semua regulasi akan terbit," ucap Heti.
Sementara, Fulkan, pengurus FGHNLPSI Lampung mengungkapkan tiga hari mereka berada di Jakarta untuk memperjuangkan nasih guru honorer yang lulus passing grade tanpa formasi PPPK.
Mereka tidak bisa diam berpangku tangan karena di depan ada ancaman PHK besar-besaran.
"Kami menuntut diangkat PPPK untuk formasi 2021," tegasnya.
Sementara, Musbihin dan Ratna Jelita dari Kabupaten Kebumen juga tak kalah semangatnya. Rasa lelah mereka abaikan demi mendapatkan SK PPPK.
Begitu juga Hasna, dari Palembang. Jauh-jauh ke ibu kota negara demi memperjuangkan hak, apalagi mereka lulus murni tanpa afirmasi.
"Semoga SK PPPK bisa kami raih tahun ini. Kami enggak mau ditunda di PPPK 2022 lagi. Formasi 2021 masih banyak, berikan itu kepada kami,' ujar Nurita, pengurus FGHNLPSI dari Kabupaten Bogor. (esy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesya Mohamad