Lily: Saya Tak ada Urusan dengan Muhaimin

Rabu, 14 September 2011 – 14:17 WIB
JAKARTA - Anggota DPR RI dari Fraksi PKB Lily Wahid mengatakan, dirinya tak akan minta maaf kepada Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar terkait pernyataannya di KPK soal dugaan aliran dana ke rekening orang-orang dekat dengan Muhaimin.

"Gak pada tempatnya saya minta maaf kepada MuhaiminSaya tidak mungkin minta maaf kepada MI apalagi Fauzi sudah mengakui sebagaimana yang ditulis oleh media hari ini," kata Lily Wahid saat jumpa di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (13/9).

Menurut anggota Fraksi PKB, apa yang ia sampaikan itu tak lain karena ada tulisan di media dan ternyata dibantah langsung oleh Ketua PPATK Yunus Husein.

"Saya pribadi sudah minta maaf kepada publik dengan apa yang saya sampaikan

BACA JUGA: Adang Janji dengan Nunun Tak Bicara

Dengan Muhaimin saya gak ada urusan, apalagi minta maaf," kata dia.

Sementara itu, kuasa hukum Lily Wahid, Soleh mengatakan, permintaan maaf yang dilakukan Lily Wahid adalah contoh yang baik serta menunjukkan sikap gentlemen dari Lily Wahid.

Terkait pembelian gedung baru DPP PKB yang terletak di Jalan Raden Saleh, Lily Wahid tidak yakin dananya berasal dari iuran anggota DPR RI yang dipotong Rp12,5 juta per bulan serta iyuran dari anggota DPRD dari FPKB di seluruh Indonesia.

"Saya pertanyakan uangnya darimana untuk beli gedung itu
Saya gak yakin kalau terkumpul sekian banyak uang untuk beli kantor DPP PKB yang nilainya sampai miliaran rupian

BACA JUGA: Jero Wacik: Jangan Didengerin, Kalau Tak Ada Bukti

Apa mungkin dua tahun bisa kumpulkan uang untuk beli kantor itu
Kalau dipanggil polisi, justru saya yang akan minta polisi untukk menelusuri pembelian gedung DPP PKB," kata Lily Wahid.

Sebelumnya, kubu Muhaimin melalui Wasekjennya, Anwar Rahman melaporkan adik kandung mantan Presiden Gus Dur ke Mabes Polri terkait pencemaran nama baik

BACA JUGA: Mendagri Tanya Balik KPK

(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rosa Berharap Angelina Jujur di Depan Penyidik KPK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler