Lima Siswa SMP Tewas Tenggelam di Danau Pedalaman Badui

Jumat, 25 Oktober 2019 – 23:38 WIB
Ilustrasi mayat. Foto: Dokumen JPNN.com

jpnn.com, LEBAK - Lima wisatawan dari Jakarta dilaporkan meninggal dunia akibat tenggelam di Danau Gajeboh, kawasan pedalaman Badui, Kabupaten Lebak, Banten.

“Semua jenazah itu sudah dievakuasi ke puskesmas setempat,” kata Kepala Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak Jaro Saija yang juga tokoh Badui di Lebak, Jumat (25/10).

BACA JUGA: Berenang di Kubangan Berlumpur, Dua Murid SD Tewas Tenggelam

Kelima wisatawan yang meninggal dunia itu tercatat siswa SMP 3 Budaya Jakarta Timur. Mereka sebelumnya dilarang oleh masyarakat Badui agar tidak berenang di danau tersebut. Apalagi, saat itu waktu terik matahari dan menurut kepercayaan masyarakat Badui jangan dilanggar.

Namun, pada siswa itu tidak mengindahkan larangan tersebut hingga menyebabkan mereka tenggelam.

BACA JUGA: Dua Bocah SD Tenggelam di Danau, Satunya Tewas

Diperkirakan wisatawan yang berenang di danau itu sekitar 100 orang dari pelajar SMP Budaya Jakarta Timur dalam ketinggian permukaan air mencapai 5 meter.

“Kami selalu mengingatkan kepada wisatawan agar tidak berenang di Danau Gajeboh,terlebih terik matahari itu,” kata Jaro Saija.

Camat Leuwidamar Kabupaten Lebak Agus Sukanta mengatakan bahwa kelima siswa yang tenggelam itu dibawa ke RSUD Adjidarmo, Rangkasbitung, Lebak.

Kelima korban meninggal dunia yakni Malvin Reizen Alvino, Moses Imanuel Baskoro, Sahrul Ramadhan, Paskaleo Anesho Telaumbanua, dan Christiano Arthur Immanuel. “Kasus kecelakaan tenggelam itu kini ditangani kepolisian setempat,” katanya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Kaprawi mengatakan, pihaknya melakukan evakuasi melalui sukarelawan yang ada di desa untuk mengangkat kelima jenazah di danau itu. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler