Line Pipe Pertamina Pendopo PALI Terbakar, Ini Penyebabnya

Selasa, 07 Maret 2023 – 08:41 WIB
Line pipa minyak dan gas milik Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Field Pendopo PALI terbakar. Foto: dokumen/sumeks.co

jpnn.com, PENDOPO - Line pipa minyak dan gas milik Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Field Pendopo PALI, Sumatera Selatan, terbakar. 

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Suka Damai, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, pada Minggu 5 Maret 2023 sekitar pukul 16.30 WIB.

BACA JUGA: Pencuri Pipa Pertamina Akhirnya Diringkus Polisi, Nih Tampangnya

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten PALI Kartieka Sari Anwar SKom menerangkan, bahwa penyebabnya terjadi kebakaran di line pipa minyak dan gas Pertamina itu diduga akibat sabotase gesekan oknum tidak bertanggung jawab.

"Akibatnya, semburan api sempat tinggi hingga mencapai empat meter bahkan sempat menyembur ke arah jalan. Para pengendara terpaksa berhenti ketika melintas di lokasi itu. Lokasi di Desa Suka Damai, tepatnya di jalan Lintas Desa Sukamaju dan Desa Suka Damai," ujarnya.

BACA JUGA: Selidiki Pipa Pertamina Bocor, KLHK Terjunkan Tim Penyela

 Dirinya juga menambahkan puluhan personil dan empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk bisa memadamkan api. 

"Personel berasal dari anggota TRC BPBD PALI, Petugas Pemadam Kebakaran Pertamina, Dinas Damkar, Polri, TNI, hingga masyarakat. Kemudian dua unit mobil tanki BPBO, satu unit mobil damkar Pertamina dan satu unit mobil damkar Dinas Damkar," tambahnya.

BACA JUGA: Jalur Pipa Pertamina Beroperasi Kembali

Untuk saat ini, api sudah padam dan pipa tersebut sudah diperbaiki oleh pihak perusahaan.

"Api sudah padam dan jalur pipa tersebut sudah diperbaiki. Untuk kerugian, dirinya tidak bisa memastikan," pungkasnya.

Sementara itu, perwakilan dari PHR Zona 4 Field Pendopo, Sukeri saat dihubungi media ini membenarkan kejadian tersebut. 

"Iya benar, terjadi kebakaran di line pipa minyak dan gas Pertamina di Desa Sukadamai. Penyebab disabotase," ujarnya singkat.(*/sumeks)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler