jpnn.com - LIVERPOOL - Si pemuncak klasemen Premier League Liverpool menjauhkan diri dari para pesaing.
Menjamu Leicester City pada Boxing Day pekan ke-18 di Anfield, Jumat (27/12) dini hari WIB, Liverpool menang comeback 3-1.
BACA JUGA: Gol Palmer Sia-Sia, Chelsea Kalah Melawan Fulham di Stamford Bridge
"Sepanjang pertandingan kami bermain sesuai keinginan. Satu-satunya hal yang tidak ingin kami lakukan adalah tertinggal 0-1 setelah 10 menit," tutur Pelatih Liverpool Arne Slot.
"Itu pertama kali mereka mengancam kami, dan langsung menjadi gol. Pertahanan yang ceroboh," imbuhnya.
BACA JUGA: Man City Vs Everton: Haaland Gagal Penalti, Penonton Kecewa
"Kuncinya di gol penyeimbang. Mencetak gol sebelum turun minum (istirahat) benar-benar mengangkat semangat kami dan Anda bisa melihatnya di babak kedua," ujar Slot.
BACA JUGA: Man United Payah, Sempat Unggul dan Ukir Rekor, tetapi Gagal Mengalahkan Liverpool
Pelatih Leicester Ruud van Nistelrooy mengamini soal gol penyeimbang sebelum turun minum.
"Kami tampil bagus. Saya tahu, saat datang ke Anfield rencana permainan harus tepat dan jelas. Kami mengawali dengan baik, unggul 1-0. Sayang sekali kami tidak dapat mempertahankan keunggulan sebelum turun minum," kata Nistelrooy.
Sementara itu, Manchester United mengulangi hasil yang sama pekan lalu, kalah.
Bertandang ke markas Wolverhampton Wanderers, Setan Merah MU KO (knockout) dua gol tanpa balas.
MU kini berada di peringat ke-14, berjarak delapan angka dari penghuni zona degradasi. (pl/jpnn)
Klasemen Premier League
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan