LMND Kecam Tindakan Represif Polda Jambi

Sabtu, 24 September 2011 – 18:46 WIB

JAKARTA - Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) mengecam keras tindakan represif pihak Kepolisian Daerah (Polda) Jambi terhadap aksi damai 14 elemen mahasiswa yang menentang kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di provinsi tersebut.

"Kami mengecam tindakan represif yang dilakukan pihak kepolisian Jambi terhadap aksi damai 14 elemen mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Nasional Anti Asing dan SBY-Boediono di Jambi," kata Ketua LMND, Lamen Hendra Saputra melalui pesan singkatnya kepada JPNN, Sabtu (24/9).

Menurut Lamen, beberapa aktivis LMND harus mendapat perawatan di rumah sakit akibat tindakan refresif yang berlebihan dari aparat kepolisian pada aksi demonstrasi berujung kericuhan tersebutBahkan, kata Lamen, dua orang aktivis mengalami rawat inap di Rumah Sakit setempat.

"Satu orang aktivis rawat jalan dan  dua orang aktivis bernama Zulham (LMND) dan Irmansyah (LINGKAR) harus dirawat di rumah sakit," ujar Lamen.

Seperti diketahui, ratusan mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa menentang kedatangan Presiden SBY bersama Ibu Negara Ani Yudhoyono selama tiga hari untuk melakukan kunjungan di beberapa daerah di Jambi.

Akibat demonstrasi yang berujung ricuh tersebut, beberapa mahasiswa mengalami luka-luka

BACA JUGA: Hujan, Tanggul Lumpur Akan Jebol

(kyd/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Pegawai Honorer, Harus Bersabar Dua Tahun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler