Local Champion untuk Meningkatkan Minat Milenial Tani Kalsel

Kamis, 07 September 2023 – 20:04 WIB
Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri (SMK-PPN) Banjarbaru sebagai salah satu dari PPIU Program YESS kembali menggelar kegiatan Capacity Building for Local Champion 2023. Foto: Kementan

jpnn.com, BANJARBARU - Pemerintah melalui Kementan terus mendukung penumbuhan petani milenial yang andal dan melahirkan wirausahawan muda dari sektor pertanian.

Kementan bersama dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD) berupaya menciptakan wirausahawan milenial tangguh dan berkualitas melalui Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS).

BACA JUGA: Peran Kementan Menjaga Ketahanan Pangan-Regenerasi Petani di Kalsel

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menaruh perhatian tinggi terhadap pengembangan kualitas SDM pertanian.

“Rancangan yang tepat, untuk mengetahui big picture dari kompetensi SDM yang dibutuhkan dari masing-masing subsektor pertanian seperti tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan peternakan”, ujar Syahrul.

BACA JUGA: Mentan SYL Dorong Kalsel sebagai Penopang Pangan Nasional Antisipasi Dampak El Nino

Kementan melalui Badan Peyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) berupaya meningkatkan kualitas SDM khususnya di wilayah perdesaan melalui Program YESS dengan penyediaan fasilitas dan bimbingan kepada generasi muda untuk menjadi wirausahawan atau tenaga kerja yang profesional di sektor pertanian.

Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi mengungkapkan sudah saatnya generasi muda untuk mengambil peranan dalam pembangunan pertanian. Terbukti banyak pemuda-pemuda terdidik saat ini yang menjadi pelopor dalam usaha pertanian.

BACA JUGA: Warga Pulau Rempang Batam Bentrok dengan Petugas Gabungan

“Dalam Program YESS generasi muda akan ditinggkatkan kapasitasnya melalui pendekatan penyuluhan, pelatihan, dan pendidikan agar nantinya dapat menjadi wirausaha ataupun pekerja yang andal dan mandiri di sektor pertanian,” ujar Dedi.

Program YESS menargetkan sejak program ini dimulai hingga 5 tahun kedepan, sebanyak 120.000 pemuda perdesaan di wilayah lokasi Program YESS yang menjadi penerima manfaat (PM) akan difasilitasi untuk selanjutnya dapat terjun dan berkiprah dalam dunia usaha pertanian.

Dalam pelaksanaannya dilakukan oleh 4 Project Provincial Implementation Unit (PPIU) yang menjadi pelaksana Program YESS, yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan.

Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri (SMK-PPN) Banjarbaru sebagai salah satu dari PPIU Program YESS, Kembali menggelar Kegiatan Capacity Building for Local Champion 2023.

Digelar di kampus SMK-PP N Banjarbaru selama 3 hari terhitung sejak Rabu (6/9), kegiatan ini diikuti 45 orang peserta, di antaranya perwakilan dari BDSP, Dinas terkait, dan calon local champion dari 3 wilayah Program YESS di Kalimantan Selatan, yaitu Kabupaten Banjar, Tanah Laut, dan Tanah Bumbu.

Deputi Bidang Teknis PPIU Kalsel Airin Nurmarita mewakili Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru menjelaskan ini merupakan kegiatan dari Program YESS Kalimantan Selatan Tahun 2023 untuk menyiapkan local champion, di mana hasil akhirnya nanti bukan hanya terbentuk cluster, namun juga terbentuknya jejaring.

“Kami berharap dari kegiatan ini bukan hanya berbentuk cluster, tetapi, lebih dari itu, terbentuknya jejaring usaha yang bagus terkait dengan usaha yang dijalankan. Sehingga, ke depannya ini dapat menjadi model bagi daerah-daerah lain yang belum mendapat sentuhan dari Program YESS,” Kata Airin.

“Selanjutnya, para pengusaha di bidang pertanian ini tidak lagi hanya berusaha secara mandiri, namun akan lebih berbentuk kelompok yang bisa saling mendukung usaha satu sama lain, dan didukung oleh jaringan yang kuat,” imbuhnya. (rhs/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Karnaval HUT RI di Mojokerto Jatim Mencekam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler