jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Lodewijk F Paulus mengatakan partainya memiliki potensi yang sangat besar untuk mendulang suara di Pemilu 2024.
Alasannya, partai berlambang pohon beringin merupakan organisasi besar dengan sayap organisasi yang sangat banyak.
BACA JUGA: Airlangga Ajak Seluruh Kader Bapera Berada di Garis Depan
Bahkan, menjadi partai politik dengan sayap organisasi terbanyak di Indonesia.
Menurut Lodewijk, hal ini pula yang menjadi alasan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memerintahkan seluruh mesin partai dipanaskan, termasuk Majelis Dakwah Islamiyah (MDI).
BACA JUGA: Koalisi Masyarakat Sipil Priangan Timur Dukung Gus Muhaimin Maju Capres 2024
Sebab, rapat pimpinan nasional dan rapat kerja nasional DPP Partai Golkar telah memutuskan Golkar harus menang di Pemilu 2024.
"MDI juga masuk dalam ranah ini, termasuk menyukseskan Pak Airlangga sebagai calon presiden dari Partai Golkar."
BACA JUGA: LGP Beberkan Indikator Lemahnya Capres di Luar PDIP
"Caranya, dari segmentasi yang dimiliki MDI dan salah satunya dengan cara dakwah,” tutur Lodewijk dalam sambutannya pada Muktamar Luar Biasa DPP MDI, di Hotel Grandika Jakarta, Minggu (27/3).
Muktamar Luar Biasa diikuti 34 DPD MDI dari provinsi di seluruh Indonesia.
Menurut Lodewijk, Airlangga menargetkan Golkar mampu meraih 20 persen kursi di DPR RI atau 115 kursi, pada Pemilu 2024.
Pada Pemilu 2019 lalu, Golkar menempatkan 85 wakil rakyat di DPR.
"Jadi, harus mencari 30 kursi tambahan lagi. Diharapkan MDI ikut terlibat dalam target ini,” katanya.
Sementara untuk target Pilpres, DPP menargetkan kemenangan dalam pencalonan Airlangga Hartarto sebagai capres yang diusung Golkar.
Untuk itu, Lodewijk meminta MDI memanaskan kembali organisasi, untuk menyiapkan kader sesuai segmentasi yang ada.
Yakni, kader yang beriman, bertakwa, berwatak serta memiliki wawasan keagamaan dan kebangsaan yang luas.
MDI juga harus menyiapkan kader yang bisa dimunculkan dalam politik nasional.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang