Lokalisasi Ditutup, Begini Strategi PSK Jajakan Diri

Sabtu, 18 Juni 2016 – 11:47 WIB
Ilustrasi. Foto; AFP

jpnn.com - SANGATTA – Praktik prostitusi di Sangatta, Kalimantan Timur masih berlangsung selama Ramadan. Namun, para pekerja seks komersial kini menjalankan aktivitasnya dengan cara berbeda.

Camat Sangatta Utara Didi Herdiansyah mengatakan, kegiatan prostitusi ini diduga kuat masih terjadi di beberapa penginapan. Di antaranya penginapan W di kawasan jalan poros Sangatta-Bontang. Ada juga penginapan H di Jalan Yos Sudarso dan di Jalan Munthe.

BACA JUGA: Parah, Pedagang Takjil Gunakan Boraks

“Dugaan kami praktik ini jalan terus. Hanya saja, aktivitas prostitusi di penginapan ini sangat sukar terdeteksi. Berbeda dengan kegiatan prostitusi yang memang berada di sebuah lokalisasi. Jika di penginapan, para wanita tuna susila (WTS) hanya datang jika ada pelanggan. Setelah bertransaksi, mereka langsung pergi,” kata Didi, Kamis (16/6).

WTS yang beroperasi ini, menurutnya, memang tinggal di kos-kosan. Mereka tidak pulang kampung seperti kebanyakan WTS lainnya usai pemerintah menutup lokalisasi dan tempat hiburan malam (THM) selama Ramadan.

BACA JUGA: Ya Ampun, Mi Instan Bekas Dimakan Tikus Masih Dijual

Untuk mengatasi masalah ini, Didi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satpol PP Kutim untuk melakukan pengecekan. Sebab, kewenangan melakukan penindakan sepenuhnya di tangan Satpol PP. (jn/nha/jos/jpnn)

BACA JUGA: Saat Diintip Warga, 1 Wanita Ihik-ihik Dengan 3 Pria

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Tabanan Bangun Candi Leluhur Majapahit di Mojokerto


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler