Lompat ke LPI, Tak Keder Dicoret PSSI

Ikut Divisi Utama Juga Rawan Masalah

Rabu, 26 Januari 2011 – 09:27 WIB

KEDIRI- Keinginan Persik untuk pindah kompetisi ke ajang Liga Primer Indonesia (LPI) tampaknya sudah tak terbendungKetua Umum Persik Samsul Ashar bahkan sudah memperhitungkan berbagai macan risiko yang akan ditanggung Macan Putih jika ikut kompetisi tandingan PSSI tersebut

BACA JUGA: Oscar buat The Special One

"Ya, kami paham risikonya
Dan kami siap menghadapi," kata Samsul yang juga wali Kota Kediri tersebut

BACA JUGA: GU Belum Bisa Lepas dari APBD



Salah satu sanksi terberat yang bakal diterima Persik adalah dicoret dari keanggotaan PSSI
Seperti tiga tim lain yang telah hengkang

BACA JUGA: Bergantung Pertimbangan Politik

Yakni PSM Makassar, Persibo Bojonegoro dan Persema MalangNamun, Samsul tidak keder dengan ancaman sanksi tersebut"Semua keputusan pasti ada risikonyaTidak bisa tidak," katanya tenangNamun, Samsul lalu ganti balik bertanya jika Persik tetap bermain di ajang Divisi Utama (DU)"Kalau terus berkompetisi di Divisi Utama memang tidak ada resikonya? Banyak (resikonya, red)," cetusnya.

Salah satu risiko yang saat ini sudah mengancam adalah soal tidak adanya dana APBD lagi untuk musim depan"Terus kalau tahun depan benar-benar dana APBD tidak boleh dipakai untuk sepak bola siapa yang akan menanggung resikonya" sebutnya kepada Radar Kediri (Grup JPNN).

Sekarang saja, lanjut Samsul, timnya sudah seret keuangan meski masih mendapatka aliran dana dari APBD"Kalau Persik bertahan di Divisi Utama dan tahun depan tidak ada dana bagaimana? Siapa yang akan menanggung," tandasnyaJika sudah begitu, kemungkinan besar pengurus dan manajemen Persik yang akan menjadi bulan-bulanan Persikmania.

Padahal, di sisi lain ada liga yang menawarkan konsep yang lebih bagusLebih professional dan tanpa menggunakan uang negara"Sehingga lebih bagus dari pada terus memakai uang APBD," tandasnya.

Seperti diberitakan, Samsul yang juga wali Kota Kediri akhirnya memutuskan untuk membawa Persik ke ajang LPIMacan Putih rencananya akan menjadi tim ke-20 di ajang kompetisi yang mulai digulirkan pada 8 Februari lalu.

Bahkan, menurut Samsul, pihak LPI sudah melakukan verifikasi di Stadion BrawijayaSehingga, bergabungnya Persik ke ajang tersebut tinggal menunggu waktuVerifikasi itu dilakukan oleh salah satu petinggi LPI saat Persik menjamu Persemalra (24/1) laluNamun, sampai dengan kemarin belum diketahui hasil verifikasi tersebutSamsul menyebut, hasil verifikasi tersebut akan keluar dalam sepekan ini(jie)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadwal Uji Coba Masih Berantakan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler