jpnn.com - PONTIANAK – Sebuah longboat Indo Kapuas terbalik di Perairan Olak-Olak Pinang, Desa Kampung Baru, Kecamatan Kubu, Kabupaten Kuburaya, Minggu (13/12) sekira pukul 08.00. Empat penumpang kapal jurusan Padang Tikar-Rasau Jaya itu ditemukan tewas, termasuk bayi umur tujuh bulan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Pontianak Post (Jawa Pos Group), kecelakaan maut itu terjadi setelah longboat berkekuatan 250 PK double engine menabrak sebuah balok kayu yang hanyut di perairan itu. Longboat dengan jumlah manives 38 orang ini melaju dari arah Padang Tikar tujuan Rasau Jaya terbalik dan penumpang tercebur ke dalam air.
BACA JUGA: Janda 3 Anak Sering Bawa Pria ke Rumah, Ngapain Hayooo?
Menurut Lutfi, korban selamat dari kecelakaan maut itu, mengatakan, setelah menabrak kayu, driver yang belakangan diketahui bernama Junaidi ini banting stir ke kanan sehingga air masuk dan menggenangi longboat.
Akhirnya longboat pun terbalik, tepatnya di Perairan Olak-olak Pinang. Kecelakaan ini mengakibatkan sebagian body tenggelam.
BACA JUGA: Om, Tolong... Teman Kami Tenggelam
Lutfi merupakan warga pulau Jawa yang bekerja di Padang Tikar. Minggu nahas itu dia dan istri beserta dua anaknya mau pulang ke kampung halaman. “Penumpang full. Sudah begitu nambah penumpang lagi,” ujarnya.
Ia dan istrinya terlihat lemas di tempat pembaringan Puskesmas, sambil pilu memikirkan kedua anaknya yang belum ditemukan. “Dua anak saya masih TK dan SD belum ditemukan,” lirihnya sambil berlinang airmata. (arf/sam/jpnn)
BACA JUGA: Alamaaak, Hujan Turun Sebentar, Batam Langsung Dikepung Banjir
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditelpon Rektor Bodong, Sang Guru Percaya Saja, Belasan Juta pun Raib
Redaktur : Tim Redaksi