JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan secara kumulatif selama Januari–April 2013, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mencapai 2,66 juta kunjungan Kunjungan tertinggi di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
“Kenaikan jumlah kunjungan wisman itu terjadi di sebagian pintu masuk utama, dengan persentase kenaikan tertinggi tercatat di pintu masuk Bandara Internasional Lombok (BIL), Nusa Tenggara Barat sebesar 49,12 persen," ujar Kepala BPS Suryamin dalam rilis di situs resmi Setkab, Selasa, (4/6).
Kunjungan terbanyak setelah Lombok juga tercatat di Bandara Adi Sucipto, Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 41,96 persen, dan Bandara Minangkabau, Sumatera Barat sebesar 24,31 persen.
Sementara itu, tutur Suryamin, jumlah kunjungan wisman melalui delapan pintu masuk mengalami penurunan, dengan penurunan tertinggi terjadi di Pintu Masuk Entikong, Kalimantan Barat sebesar 38,54 persen, disusul bandara Adi Sumarmo, Jawa Tengah yang turun 34,81 persen. Sedangkan penurunan terendah ada di Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara sebesar 2,05 persen.
“Penurunan jumlah kunjungan wisman April 2013 dibanding Maret 2013 lebih dikarenakan faktor siklus bulanan, dimana pada bulan April merupakan low season,” papar Suryamin.
Ditilik dari warga negara, dari 646,1 ribu kunjungan wisman yang datang ke Indonesia pada April 2013, peningkatan tertinggi adalah wisatawan berkebangsaan Malaysia 14,94 persen, Singapura 13,93 persen, Australia 11,48 persen, Cina 9,47 persen, dan Jepang 5,36 persen. (flo/jpnn)
“Kenaikan jumlah kunjungan wisman itu terjadi di sebagian pintu masuk utama, dengan persentase kenaikan tertinggi tercatat di pintu masuk Bandara Internasional Lombok (BIL), Nusa Tenggara Barat sebesar 49,12 persen," ujar Kepala BPS Suryamin dalam rilis di situs resmi Setkab, Selasa, (4/6).
Kunjungan terbanyak setelah Lombok juga tercatat di Bandara Adi Sucipto, Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 41,96 persen, dan Bandara Minangkabau, Sumatera Barat sebesar 24,31 persen.
Sementara itu, tutur Suryamin, jumlah kunjungan wisman melalui delapan pintu masuk mengalami penurunan, dengan penurunan tertinggi terjadi di Pintu Masuk Entikong, Kalimantan Barat sebesar 38,54 persen, disusul bandara Adi Sumarmo, Jawa Tengah yang turun 34,81 persen. Sedangkan penurunan terendah ada di Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara sebesar 2,05 persen.
“Penurunan jumlah kunjungan wisman April 2013 dibanding Maret 2013 lebih dikarenakan faktor siklus bulanan, dimana pada bulan April merupakan low season,” papar Suryamin.
Ditilik dari warga negara, dari 646,1 ribu kunjungan wisman yang datang ke Indonesia pada April 2013, peningkatan tertinggi adalah wisatawan berkebangsaan Malaysia 14,94 persen, Singapura 13,93 persen, Australia 11,48 persen, Cina 9,47 persen, dan Jepang 5,36 persen. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Kebutuhan Pokok Naik
Redaktur : Tim Redaksi