jpnn.com, LOMBOK - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) memberikan pembiayaan pembangunan fasilitas perhotelan di area kawasan sirkuit Mandalika, pembangunan infrastruktur dasar di dalam arena sirkuit, serta pembangunan dan penataan kawasan area bazaar yang dapat menampung produk-produk UMKM setempat.
Di mana LPEI mendapat mandat untuk meningkatkan devisa negara, serta dalam pembiayaan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, khususnya di area sirkuit.
BACA JUGA: Jangan Tidur dengan Kondisi Rambut Basah, 9 Bahaya ini Mengintai!
“LPEI merasa bangga dan bersyukur dapat berpartisipasi dalam pengembangan kawasan Mandalika, terutama di arena sirkuit. Sejak awal, kami berkomitmen untuk menyukseskan pengembangan kawasan ini dari berbagai sisi, terutama yang mampu menghasilkan devisa bagi negara," ujar Direktur Eksekutif LPEI D. James Rompas.
James menambahkan, pembiayaan yang dilakukan oleh LPEI kepada pengelola kawasan yaitu PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menggunakan skema National Interest Account (NIA)/Penugasan Khusus Ekspor (PKE), untuk mengembangkan kawasan Mandalika.
BACA JUGA: Tingkatkan Berbudaya K3, ILO Gelar Kompetisi Video Semenit
Komitmen pembiayaan LPEI dalam pembangunan dan pengembangan kawasan Mandalika juga diberikan dalam bentuk penjaminan kepada investor-investor yang akan menanamkan modalnya di kawasan ini.
Sebelumnya, LPEI telah memberikan penjaminan kepada industri hotel, restoran dan kafe (HOREKA) untuk pelaku-pelaku usaha perhotelan di Bali.
BACA JUGA: LPEI Turut Tingkatkan Devisa Bali Lewat Komoditas Garam Kusamba
Pembiayaan ini merupakan realisasi dari mandat yang diemban oleh LPEI sesuai UU No 2 tahun 2009 tentang LPEI, di mana salah satu tugas dari lembaga ini adalah melakukan pembiayaan kepada pelaku usaha dalam negeri, sehingga bisa menghasilkan devisa bagi negara.(chi/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Yessy