jpnn.com - jpnn.com -Kegagalan Persib menembus partai final Piala Presiden 2017, Minggu (5/3) malam bakal sulit dilupakan. Namun respons Bobotoh di Stadion Si Jalak Harupat pantas mendapat acungan dua jempol.
Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan kandang Persib Budi Bram Rachman mengatakan Bobotoh memang luar biasa. Saat Kim Jeffrey Kurniawan gagal menjadi algojo ketiga Persib, fans Persib tidak lantas mencemooh pemain. Sebaliknya, nama Kim disuarakan seisi stadion, berusaha agar sang pemain tetap menegakkan kepalanya.
BACA JUGA: Uak Haji Sudah Punya Firasat Persib Gagal ke Final
“Luar biasa sportif ngasih motivasi buat Kim tadi yang gagal ya, artinya semakin dewasa juga Bobotoh sudah mulai bersikap,” kata Bram seperti dikutip simamaung.
Dia juga memperhatikan Bobotoh sudah mulai memerangi rasis. Tak ada nyanyian-nyanyian yang menjelekkan suporter tim lain sepanjang laga. Ini menjadi positif, namun pengawasan panpel adalah kepada banyaknya smoke boom, flare dan calo masih sulit diatasi.
BACA JUGA: Mengharukan, Bobotoh Teriakkan Nama Kim Jeffrey
“Insyaallah teman-teman Viking-Bomber sudah mulai memerangi rasis, di pertandingan juga sudah tidak ada kan ya rasis-rasis. Cuma sedikit lemparan dan flare, dan itu semestinya sudah kita prediksi di pertandingn-pertandingan akhir,” ungkap Bram. (adilnursalam/jpnn)
BACA JUGA: Djanur: Kekalahan Ini Tanggung Jawab Saya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persib Gagal Melaju ke Final
Redaktur & Reporter : Adek