Luhut Binsar Pengin Ganti Solar dan Pertalite, Mulyanto: Sarat Kepentingan

Kamis, 25 Januari 2024 – 15:02 WIB
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyoroti ide Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan yang ingin mengganti BBM jenis Solar dan Pertalite. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyoroti ide Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan yang ingin mengganti BBM jenis solar dan Pertalite dengan bahan bakar setara Euro 4 dan Euro 5.

"Ide Luhut Binsar itu mengada-ada dan sarat kepentingan," kata Mulyanto seperti dikutip, Kamis (25/1).

BACA JUGA: Luhut Binsar Buka Suara soal Kenaikan Pajak Hiburan, Jangan Hanya Dilihat Diskotek

Mulyanto menilai ide tersebut membuktikan, bahwa kebijakan pemerintah lebih didikte oleh tekanan luar negeri, bahkan terkesan ada kepentingan bisnis di balik usul yang disampaikan.

Ketimbang dengan sungguh-sungguh membela kepentingan kesejahteraan rakyat dan daya beli mereka.

BACA JUGA: Menang Lawan Luhut Binsar Pandjaitan, Haris Azhar & Fatia Divonis Bebas

"Sebaiknya menjelang akhir pemerintahannya, rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mengambil kebijakan strategis yang merugikan rakyat banyak," ucapnya.

Sebab, kebijakan penghapusan solar dan Pertalite, yang jelas-jelas merupakan dua jenis BBM yang disubsidi negara, secara langsung akan memukul daya beli rakyat.

"Meski pemerintah belum menyebut BBM pengganti serta harganya, tetapi patut diduga, BBM penggantinya adalah BBM yang beroktan lebih tinggi, dan tentu harganya lebih mahal," jelas Mulyanto.

Mulyanto menambahkan bagi masyarakat penghapusan Pertalite dan solar, lalu menggantinya dengan BBM yang berharga lebih mahal identik dengan kenaikan harga BBM.

“Dengan kebijakan ini, yang dirasakan langsung oleh masyarakat adalah kenaikan harga BBM. Ini tentu akan memberatkan dan memukul daya beli mereka,” pungkas Mulyanto.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler