jpnn.com - jpnn.com - Pelatih Luis Milla hanya punya waktu efektif selama dua bulan untuk membentuk skuat timnas Indonesia.
Ini karena Milla dan pasukannya dijadwalkan tampil pada ajang Islamic Solidarity Games (ISG) di Baku, Azerbaijan, mulai 12 hingga 22 Mei nanti.
BACA JUGA: Luis Milla Penasaran sama Skuat Bhayangkara FC
Deputi Sekjen Football, Fanny Riawan mengatakan, tampil di Islamic Solidarity Games tersebut hanya sasaran antara. Sebab, setelah itu mereka akan menggelar pemusatan latihan di Spanyol selama sebulan penuh.
''Jadi, skuat harus terbentuk dalam waktu dekat,'' kata Fanny seperti dikutip dari Jawa Pos hari ini
BACA JUGA: Luis Milla Punya Pesan Penting untuk Pemain Timnas
Meski hanya sasaran antara, Fanny berharap timnas polesan Milla bisa menunjukkan penampilan terbaik di ISG. ''Kalau mereka tampil bagus di sana (Baku), itu akan mendongkrak kepercayaan diri tim sebelum tampil di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur,'' ujarnya.
Lalu, bagaimana reaksi Milla? Pria yang pernah membawa Timnas U-21 Spanyol juara Euro 2011 itu, akan berusaha agar pemain bisa menyatu dengan konsep permainannya.
BACA JUGA: Milla Seleksi Pemain Timnas Pekan Terakhir Februari
Milla menyebutkan, target dia adalah bisa menggelar seleksi awal dengan total 25 pemain. Rinciannya, 22 pemain dan tiga penjaga gawang.
"Nama-nama pemain itu sebenarnya sudah saya kantongi. Namun, saya juga perlu melihat gaya bermain mereka secara langsung," ujar pria berusia 52 tahun itu.
Milla juga akan memantau sejumlah pertandingan di Piala Presiden 2017.
Rencananya, hari ini Milla bersama Miguel Gandia (pelatih fisik) akan bertolak ke Malang, Jawa Timur. Mereka akan memantau sejumlah pemain muda yang berlaga saat Arema FC menjamu Persija Jakarta. Serta Bhayangkara FC melawan PS TNI.
Pemantauan pemain dijadwalkan berlangsung selama sepuluh hari. Setelah itu, dia akan menggelar seleksi di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang-Banten mulai 22 - 24 Februari.
"Saya juga akan menggelar seleksi terbuka kepada pemain lain yang punya kualitas, serta memiliki keinginan kuat membela timnas," tukasnya
Terkait rencana PSSI untuk memanggil sejumlah pemain Indonesia yang berkompetisi di luar negeri, Milla kurang begitu respeks. Alasannya, memperkuat timnas itu hanya bicara kualitas.
"Melainkan mereka harus memiliki sense of belonging untuk negara yang ingin dibelanya," terangnya. (ben/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Luis Milla Lagi Cari Apartemen atau Rumah, Ada Tawaran?
Redaktur & Reporter : Budi