jpnn.com, JAKARTA - Luluk Hadiyanto memiliki kenangan tersendiri dengan almarhum Markis Kido.
Sebelum pandemi Covid-19 melanda di Indonesia, dia sempat menggelar laga ekshibisi di Wonosobo, Jawa Tengah.
BACA JUGA: Konon Markis Kido Meninggal Dunia Saat Main Bulu Tangkis
"Sebelum Covid-19, saya sempat ekshibisi dengan Kido di Wonosobo, ada program Kemenpora untuk menyemangati atlet-atlet muda di daerah," tuturnya, Senin malam.
Markis Kido sendiri dikabarkan meninggal dunia pada Senin (14/6) petang.
BACA JUGA: Pemandian Air Panas di Gunung Rinjani Tiba-Tiba Mencekam
Dia meninggal dunia ketika bermain bulu tangkis. Saat ini jenazahnya berada di RS Omni Hospital, Alam Sutera.
Rencananya, jenazah akan disemayamkan di rumah duka kawasan Bekasi Selatan.
BACA JUGA: Pembunuh Sadis Habisi Istri dan Anaknya di Dalam Ayunan, Ngeri Banget!
Luluk mengakui, Kido memang juniornya di Pelatnas PBSI Cipayung.
Namun, sebagai junior, dia malah menjadi penyemangat tersendiri bagi Luluk yang sudah masuk dalam usia senior saat itu.
"Saya sering satu tim sama dia, di SEA Games, Thomas Cup, sampai Olimpiade, dia pemain yang gigih, junior dan pesaing di pelatnas yang membuat saya termotivasi untuk terus lebih baik lagi," ucapnya.
Luluk menambahkan sebagai teman seperjuangan untuk membela nama Indonesia di beberapa event, Kido termasuk atlet muda yang ngotot.
Dia menilai Kido makin berjaya karena saat itu ada perubahan sistem gim, dari awalnya 15 poin menjadi 21 poin.
"Dia cocok main di situ, karena kan tipikalnya menyerang. Setelah itu, dia memberikan banyak prestasi untuk Indonesia," tuturnya.
Luluk mengaku sangat bersedih dan berbelasungkawa atas kepergian junior dan rekan seperjuangannya tersebut. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berita Duka, Peraih Medali Emas Bulu Tangkis di Olimpiade 2008 Markis Kido Meninggal Dunia
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad