jpnn.com - JAKARTA - Bareskrim Mabes Polri menjadwalkan pemeriksaan terhadap Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Haji Lulung sebagai saksi kasus dugaan korupsi uninterruptible power supply atau pasokan daya bebas gangguan, Rabu (29/4).
Pemeriksaan Lulung hari ini adalah penjadwalan ulang. Sebelumnya, Lulung dijadwalkan diperiksa Senin (27/4). Namun, dia tidak dapat menghadiri pemeriksaan lantaran mengikuti acara partai di Manado.
BACA JUGA: Pemprov DKI dan Polda Berencana Bikin CFD saat Hari Buruh
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, Lulung akan mendukung pengusutan kasus UPS yang dilakukan oleh Bareskrim. Ahok yakin Lulung akan bersikap kooperatif dengan Bareskrim.
"Saya kira Pak Lulung akan mendukung. Haji Lulung pasti akan mendukung supaya lebih jelas," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (29/4).
BACA JUGA: Ingatkan Ahok Lebih Hati-Hati agar Tak Tabrak Sana-Sini
Sebelumnya, penyidik Bareskrim Mabes Polri sudah menggeledah ruangan kerja Lulung yang terdapat di lantai 9 gedung DPRD DKI Jakarta. Lulung mengaku, mengapresiasi pihak kepolisian yang melakukan penggeledahan.
Soal Lulung memberikan apresiasi terkait penggeledahan yang dilakukan oleh Bareskrim, Ahok menyatakan, apresiasi itu adalah sesuatu yang wajar. Pasalnya, Lulung sudah memiliki niat untuk kooperatif dengan kepolisian.
BACA JUGA: Ahok dan Djarot Akui Sertifikasi PSK Sulit Terealisasi
"Pasti Haji Lulung senang dong, kan dia juga mau buka-bukaan," tandas Ahok. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Sertifikat untuk PSK, Ahok: Itu Cuma Nyindir
Redaktur : Tim Redaksi