Lulus Seleksi Taruna Akmil, Anak Polisi Bernazar soal Makam Ayah

Senin, 23 Agustus 2021 – 11:50 WIB
Riqzan Ardha Nurwandy, salah satu calon taruna Akmil. Foto: Tangkapan layar akun TNI AD di YouTube.

jpnn.com, JAKARTA - Pengumuman kelulusan calon taruna Akademi Militer Tahun Anggaran 2021 di Magelang telah dilaksanakan Panitia Seleksi Tingkat Pusat, usai pelaksanaan Sidang Pantukhir bersama Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa beserta jajaran. 

Sejumlah calon taruna Akmil dinyatakan lulus. 

BACA JUGA: Jenderal Andika: Tactical Satellite Communication TNI AD Membuat Komunikasi Antarsatuan Terintegrasi

Namun, sejumlah lainnya dinyatakan gagal lulus, dan harus kembali ke wilayah masing-masing. 

Salah satu calon taruna Akmil yang lulus ialah Rizqan Ardha Nurwandy. 

BACA JUGA: Kisah Haru Perjuangan Anak Tukang Cukur Lulus Jadi Taruna Akmil TNI AD

Ini merupakan kali kedua dia mengikuti tahapan seleksi. 

“Sekarang dinyatakan lulus, ini merupakan anugerah terindah untuk saya,” ungkap Rizqan sebagaimana dilihat dalam siaran TNI AD di YouTube, Senin (23/8). 

BACA JUGA: Jenderal Andika Tutup Pendidikan Taruna Akmil, Inilah Sosok Peraih Adhi Makayasa dan Anindya Wiratama 2021

Dia lahir dan dibesarkan di keluarga militer. 

Punya cita-cita bergabung dalam kecabangan infanteri, dan menjadi seorang Polisi Militer TNI AD. 

Rizqan merupakan anak dari almarhum AKBP Andy Nurwandy. 

Dia menjelaskan ayahnya meninggal dunia akibat jatuh dari Gunung Parang, Jawa Barat.  

“Kebetulan waktu itu saya mendaki bersama ayah saya. Meninggalnya di jalan waktu mau dilarikan ke rumah sakit,” ujarnya. 

 Rizqan mengaku memiliki nazar, apabila lulus akan berziarah ke makam ayahnya. 

“Karena saya juga sudah bernazar sama diri saya sendiri, apabila saya lulus tes tahun ini, saya akan ke makam bapak saya untuk mengunjungi dia,” katanya. 

Rizqan pun selalu mengenang nasihat sang ayah kepadanya agar menjadi pemimpin yang jujur dan disegani, bukan yang ditakuti. 

“Papa sering bilang ke saya, jadilah pemimpin itu yang jujur, yang disegani, bukan ditakuti sama anggota,” kata catar Akmil Kodam XIV/Hasanuddin, itu. 

Rizqan mengaku kini dia harus menjaga keluarga besarnya, terutama ibu dan adik perempuannya.

“Yang pasti saya akan menjaga keluarga besar saya, untuk menjaga mama saya karena kebetulan mama saya sendiri dan adik saya juga perempuan satu-satunya  sehingga jadi saya harus melindungi mereka,” kata Rizqan. (boy/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler