“Hampir 80 persen lulusan SMK mencari kerja karena sudah siap kerja. Sisanya melanjutkan pendidikan (ke perguruan tinggi),” ujar kepala seksi penempatan tenaga kerja Dinsosnakertrans Yoyo Ruslia SH MH saat ditemui di kantornya, Selasa (29/5).
Menurutnya, lulusan SMK lebih mudah mencari kerja dibutuhkan. Mereka dianggap telah memiliki kemampuan yang cukup untuk langsung dipekerjakan.
Yoyo menyebutkan, sebagian besar para lulusan SMK Kota Tasikmalaya bekerja di kota-kota industri seperti Karawang dan Bekasi. Di dua daerah itu banyak lapangan pekerjaan.
Lanjut Yoyo, minat para lulusan SMK di Kota Tasikmalaya untuk bekerja di daerah sendiri masih kurang, terutama untuk lulusan otomotif. Hal itu lantaran lapangan kerja di kota santri ini masih terbatas.
Ditemui di salah satu bengkel resmi di Kota Tasikmalaya, Chandra yang merupakan lulusan SMK Manangga Pratama mengatakan, lulus dari SMK dirinya langsung bekerja di bengkel. “Saya dulu memilih SMK karena lulusannya sudah punya keahlian. Dan kalau sudah lulus bisa bekerja atau buka usaha sendiri,” katanya. (mg3)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Eksekusi Usakti Ditunda Lagi
Redaktur : Tim Redaksi