Luncurkan Program Sedekah Kompos, Pemkot Berharap Masyarakat Tangerang Terpacu Memilah Sampah Rumah

Selasa, 10 Desember 2024 – 02:01 WIB
Pemkot Tangerang mendistribusikan 1,25 ton kompos gratis ke 104 kelurahan di kota Tangerang, Banten. Foto: source for jpnn

jpnn.com, KOTA TANGERANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang meluncurkan program Sedekah Kompos ke masyarakat. Sebagai langkah awal Pemkot Tangerang mendistribusikan 1,25 ton kompos ke 104 kelurahan di kota Tangerang.

"Program ini menjadi bagian dari upaya Pemkot untuk mendaur ulang sampah menjadi menjadi barang yang punya nilai ekonomi," ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Dr. Nurdin, saat melepas truk berisi berkarung-karung kompos yang akan didistribusikan ke 104 kelurahan.

BACA JUGA: RDF Dioperasikan Mulai Hari Ini, Pemkot Tangerang Bisa Olah Sampah Jadi Bahan Bakar Industri

"Nanti masyarakat bisa mendapatkan kompos tersebut secara gratis," imbuhnya.

Dr. Nurdin berharap, dengan adanya program Sedekah Kompos ini masyarakat jadi lebih terpacu untuk melakukan pemilahan sampah di rumahnya masing-masing.

BACA JUGA: Tong Sampah Organik Dicuekin

"Kami juga ingin mendorong masyarakat untuk menyumbangkan sampah organik dengan membudayakan pemilahan sampah di tempat tinggalnya masing-masing," ucapnya.

Pengolahan sampah menjadi kompos ini, lanjut Dr. Nurdin, sekaligus juga sebagai upaya Pemkot untuk memperpanjang seusia TPA Rawa Kucing dengan mengurangi volume sampah yang menumpuk di TPA dan menjadikannya barang yang lebih bermanfaat.

BACA JUGA: Menteri Siti Nurbaya: Kompos dari Sampah Organik Punya Peran Strategis Memitigasi Perubahan Iklim

"Jadi, di TPA selain tadi ada fasilitas RDF ada juga fasilitas komposting yang perharinya bisa menghasilkan 2 ton kompos. Kompos-kompos tersebut, kami akan distribusikan ke masyarakat terutama KWT yang ada di Kota Tangerang," pungkasnya.(ray/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler