Mabes Polri Tegaskan Tak Ada Pelaku Teror di Sarinah yang Kabur ke Tanah Abang

Senin, 18 Januari 2016 – 12:03 WIB
Operasi penyergapan dan penangkapan pelaku teror di kawasan Sarinah, Jl MH Thamrin, Kamis (14/1). Foto: Natalia F Laurens/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Suharsono memastikan tidak ada satu pun teroris yang berhasil kabur pasca aksi teror di kawasan Sarinah pada Kamis, (14/1) lalu.

Suharsono pun menyinggung AKBP Untung Sangaji, terkait pernyataannya yang melihat adanya dua pelaku teror yang berhasil kabur menggunakan sepeda motor ke arah Tanah Abang, Jakarta.

BACA JUGA: Ternyata, Sebelum Meninggal, Panji Hilmansyah Sempat Komplain...

"Saya rasa tidak perlu saya berkomentar soal itu, semua pihak seharusnya memberi rasa aman terhadap masyarakat," kata Suharsono saat dikonfirmasi,‎ Jakarta, Senin (18/1).

Lebih jauh, Suharsono juga meminta agar media memberikan informasi yang akurat kepada publik. Sebab, pemberitaan yang mengada-ada akan berpengaruh pada stabilitas negara.

BACA JUGA: Ketua DPR Pasang Badan Bela Fahri Hamzah Usir Brimob

"Media lebih tau harus menulis apa untuk menciptakan situasi dan kondisi aman," tegasnya.

Sebelumnya, AKBP Untung Sangaji menegaskan, adanya dua pelaku teror di Sarinah, Jakarta melarikan diri dengan sepeda motor ke arah Tanah Abang. Pernyataan itu disampaikan, Untung di dalam sebuah diskusi di Jakarta.

BACA JUGA: Simpan Ganja di Anus, WNA Inggris Dibekuk

Namun, pernyataan Untung tidak bertahan lama. Untung menarik pernyataannya setelah mendapat bantahan dari Menko Polhukam, Luhut Binsar Panjaitan dan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol M Iqbal yang menyatakan tidak ada teroris yang kabur ke Tanah Abang.

Setelah singgungan dari beberapa pihak, Untung lantas menegaskan jika dirinya tidak pernah menyatakan ada dua pelaku teror bom yang kabur. (mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Buka Cabang Baru, BCA Manjakan Nasabahnya di Pantai Indah Kapuk


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler