jpnn.com, JAKARTA - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) saat ini tengah mengkaji pembatasan operasional kendaraan berdasarkan plat nomor ganjil-genap, yang menjadi salah satu usulan untuk mengatasi kemacetan di ruas tol Jakarta-Cikampek.
"Kemacetan pada ruas jalan tol Jakarta-Cikampek telah mencapai titik yang serius dan perlu segera mendapat solusi untuk mengatasinya. Kami tengah berupaya memilih cara yang paling tepat dan memberi hasil yang optimal, meski harus memacu perubahan kebiasaan orang dalam bertransportasi," ujar Kepala BPTJ Bambang Prihantono.
BACA JUGA: Batas Waktu Operasional Truk di Tol Jakarta-Cikampek Dibatasi
Terlebih saat ini ada pembangunan elevated tol road, kereta api cepat, dan LRT yang dilaksanakan secara bersamaan.
Banyaknya kendaraan angkutan barang yang melaju di bawah ketentuan kecepatan batas minimal di jalan tol, juga menambah berat beban kemacetan di ruas jalan tersebut.
BACA JUGA: Ada Wacana Ganjil Genap di Tol Cikampek, Begini Respons Polisi
"Untuk itu kami perlu melakukan rekayasa lalu lintas agar lalu lintas lebih baik," tutur.Bambang.
"Tingginya kendaraan kendaraan pribadi yang masuk ke ruas tol Jakarta-Cikampek, khususnya dari Bekasi perlu segera mendapat perhatian dan penanganan yang serius," imbuhnya.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Tol Bekasi Barat Arah Jakarta Terapkan Sistem Ganjil-Genap
BACA ARTIKEL LAINNYA... Antisipasi Kemacetan Pembangunan Elevated, Jasa Marga Minta Pengguna Jalan Siapkan Aplikasi
Redaktur & Reporter : Yessy