jpnn.com, JAKARTA - Dukungan masyarakat terhadap pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno pada Pilkada 2024 makin bertambah.
Terbaru, elemen masyarakat yang tergabung dalam Masyarakat Madura Asli (MADAS) Nusantara menggelar deklarasi dukungan kepada pasangan nomor urut 3 ini.
BACA JUGA: Pramono Sebut Anak Abah dan Ahokers Mendukung Dirinya di Pilgub Jakarta
“Kita terus melakukan konsolidasi dalam rangka penguatan untuk mendukung pemenangan pasangan nomor urut 3 Pramono-Rano,” ujar Ketua Umum MADAS Nusantara HM Jusuf Rizal di Jakarta, Minggu (17/11).
Menurut Jusuf Rizal, seluruh orang Madura yang ada di Jakarta solid mendukung Pramono-Anung.
BACA JUGA: Sindir Pram-Rano di Debat, Ridwan Kamil Menyeret Nama Ahok
Diperkirakan, 300 ribu orang Madura di Jakarta berada dibelakang Pramono-Rano.
“Kta dukungannya solid, full support dan kita perkirakan warga Madura di Jakarta ada 300 ribu lebih Bersama Pramono-Rano,” jelasnya.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Sindir Pramono di Panggung Debat, Bawa-bawa Anies dan PDIP
Jusuf Rizal mengaku simpul-simpul orang Madura yang ada di Jakarta akan bergerak memenangkan Pramono-Anung.
Misalnya, simpul sesama pedagang atau simpul dari para sesepuh Madura yang ada di Jakarta.
”Kita garap, jaringan-jaringan itu, kita menggunakan konsep sak kasur, sak dapur dan sak sumur. Jadi teman dekat, teman dalam satu keluarga dan teman dalam satu lingkungan,” katanya.
Pola ini tegas Jusuf Rizal akan dikembangkan disemua wilayah Jakarta.
Sehingga nantinya, dukungan kepada Pramono-Rano itu benar-benar tidak tergoyahkan ketika pemilihan 27 November mendatang.
“Kami tidak ingin ada gangguan-gangguan dari kelompok-kelompok yang kemudian ingin menafikan bahwa elektabilitas Pramono ini udah melebihi 50 persen,” urainya.
“Intinya, kami menjaga agar satu putaran itu tidak diutak-atik lagi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Jusuf Rizal menjelaskan dukungan MADAS Nusantara kepada Pramono-Rano karena program yang ditawarkan keduanya senafas dengan garis perjuangan Madas Nusantara.
“Program dari Madas Nusantara ingin melindungi, membina dan mensejahterakan keluarga besar warga Madura, dan direspon sangat baik oleh pasangan Pramono-Rano. Dan itu terlihat dalam debat kandidat bagaimana komitmen keduanya melindungi pedagang-pedagang kaki lima,” ucapnya.
Selain itu, Madas Nusantara juga mengusulkan pembentukan Balai Latihan Kerja (BLK).
Usulan ini juga mendapat sambutan positif dari Pramono-Rano.
“BLK ini memang dibutuhkan oleh warga Madura yang rata-rata pekerja non formal, bisa berupa advokasi, bisa berupa peningkatan kompetensi, bisa sertifikasi sampai kemudian mereka punya kemampuan agar nantinya bisa menyesuaikan dengan revolusi industri, perkembangan teknologi yang ada saat ini,” imbuhnya.
Jusuf Rizal menilai pasangan Pramono-Rano sangat mumpuni yakni gabungan birokrat dan teknokrat.
“Jadi, Pramono bisa mengcapture melihat ini karena dia udah beberapa periode menjadi Sekkab. Sementara Rano ini bisa mengeksekusi di lapangan. Perpaduan yang harmonis, ditambah sifat keduanya yang merakyat dan peduli, tidak perlu dia janji-janji terlalu muluk-muluk, sangat cocok dengan karakter orang Madura,” imbuhnya.(fri/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Friederich Batari