jpnn.com, MALANG - Hidup Donwori berubah total sejak istrinya, Sephia, meninggal dunia.
Dulu, dosen salah satu kampus di Kota Malang itu terkenal sebagai sosok killer.
BACA JUGA: Susahnya Punya Istri Cantik Berprofesi Model
Mahasiswa dan mahasiswi yang bimbingan dengannya pasti selalu kena sempro.
Namun, sejak Sephia meninggal, Donwori berubah menjadi genit.
BACA JUGA: Keris Pusaka Membawa Petaka
Salah satu korban kegenitan pria 52 tahun itu adalah Karin (22).
”Padahal, sebelumnya kalau membimbing itu galak banget lho. Diajak ketemu susah. Sekarang, malah menawari ketemu. Disuruh sendirian lagi. Di ruangan ya cuma berdua. Saya ya mau-mau saja, lha wong butuh,” ujar Karin.
BACA JUGA: Semua Gara-Gara Ketagihan Nonton Film Dewasa
Donwori juga melancarkan aksinya kepada beberapa mahasiswi lainnya. Semua mahasiswi dia bimbing secara privat di ruangan tertutup.
”Mahasiswa kasihan. Sudah menunggu seharian hingga Donwori datang, eh malah diminta bimbingan besoknya lagi. Kalau mahasiswi yang parasnya cantik, sudah bisa ditebak, pasti berada di ruangan hingga berjam-jam,” imbuhnya.
Dia menambahkan, para mahasiswa hendak melancarkan protes.
Menurut mereka, proses skripsi mahasiswi tergolong cepat.
Tahu-tahu sudah mau sidang. Semua urusannya juga dimudahkan.
Nah, ternyata hal itu dilakukan Donwori sebagai masa pencarian pendamping meski tergolong singkat.
Setelah mendekati beberapa mahasiswinya dengan modus bimbingan skripsi, Donwori tahu bahwa Karin sedang mencari jodoh.
”Awalnya saya memang berniat membimbing. Tapi, kok malah kepincut. Saya kebetulan juga sedang mencari istri. Usia maksimal 35 tahun,” ujar Donwori.
Di sisi lain, Karin memang tidak mau berpacaran. Dia ingin segera menikah.
“Katanya nanti biaya kuliah S-2 saya juga ditanggung. Semua kebutuhan juga dipenuhi. Minta apa pun bakal dituruti. Saya juga mau dibelikan rumah baru lho. Ya saya ho’oh saja. Itung-itung masa depan saya sudah ada yang menjamin,” ujar Karin.
(nr4/Kholid Amrullah/Dwi Lindawati/Radar Malang/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perselingkuhan Suami Terbongkar Gara-Gara Video Panas
Redaktur & Reporter : Ragil