jpnn.com - Apabila saat ini Anda tengah menjalankan program kehamilan, kualitas sperma menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan. Makan kacang menjadi salah satu asupan makanan pendukung yang perlu dilakukan untuk mewujudkannya.
Tanda sperma sehat
Dalam program hamil, kualitas sperma yang baik harus diupayakan. Untuk menentukan kualitas sperma yang bisa menunjang terjadinya kehamilan, tentu saja diperlukan pemeriksaan medis.
BACA JUGA: Benarkah Kegemukan Bisa Memengaruhi Kesuburan?
Beberapa faktor berikut bisa menjadi tolok ukur apakah sperma bisa dikatakan berkualitas atau tidak:
1. Jumlah sperma
BACA JUGA: 3 Cara Mudah Mengatasi Mual
Sperma dianggap baik jika jumlahnya minimal 15 juta per milimeter dalam satu kali ejakulasi.
2. Pergerakan sperma
BACA JUGA: 6 Manfaat Yoga Bagi Ibu Hamil
Setelah keluar melalui ejakulasi agar dapat membuahi ovum, sperma harus bergerak menuju leher rahim dan saluran indung telur. Pergerakan sperma ini dinamakan motilitas. Sperma disebut memiliki kualitas baik jika minimal 40 persennya mampu bergerak sampai tujuan.
3. Bentuk sperma
Bentuk dan struktur sperma yang normal memiliki ciri kepala berbentuk oval serta ekor yang panjang.
Ciri-ciri di atas dapat Anda ketahui dengan pemeriksaan sperma di laboratorium. Apabila hasilnya tidak sesuai dengan ciri normal di atas, segera konsultasikan masalah Anda ke dokter spesialis andrologi.
Kemudian, mulailah perbanyak konsumsi makanan yang dapat membantu meningkatkan kualitas sperma. Salah satu makanan yang dinilai bisa memperbaiki mutu sperma adalah kacang.
Kacang dan kualitas sperma
Kacang memiliki manfaat untuk kesehatan jantung dan menjaga kadar kolesterol di dalam tubuh. Selain itu jenis makanan yang satu ini juga bermanfaat meningkatkan kualitas sperma, menurut informasi dari seorang ilmuwan dari Spanyol, Dr. Albert Salas-Huetos dari Universitas Rovira I Virgili.
Dalam acara European Society of Human Reproduction and Embryology (ESHRE 2018) di Barcelona disebutkan hasil penelitiannya, kacang dapat meningkatkan kualitas air mani dan sperma pada pria.
Penelitian ini mendukung beberapa penelitian sebelumnya yang mengemukakan bahwa bahan makanan yang memiliki kandungan omega–3 serta asam folat dapat meningkatkan kesuburan pria, dan kacang memiliki kedua kandungan zat nutrisi tersebut.
Jadi, usahakan untuk makan kacang minimal 60 gram sehari agar dapat membantu meningkatkan kualitas sperma Anda. Namun, penelitian di atas tetap harus didukung penelitian yang lebih lanjut.
Untuk para pria, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis andrologi untuk mengetahui bagaiman kualitas sperma yang dimiliki. Jika ternyata menurut pemeriksaan kualitas sperma masih kurang, ada beragam cara untuk bisa meningkatkannya, salah satunya dengan memperbanyak makan kacang. Meski demikian, jangan lantas menyantapnya berlebihan. Jika perlu konsultasikan dengan dokter untuk menentukan porsi yang tepat.(NP/RVS/klikdokter)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Mitos tentang Kondom
Redaktur & Reporter : Yessy